Page 122 - E-KLIPING KETENAGAKERJAAN 19 AGUSTUS 2021
P. 122
KEMNAKER KEMBANGKAN PILOT PROJECT PERLUASAN KERJA BERBASIS
KAWASAN DI 5 DAERAH
KARAWANG - Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah mencanangkan Pilot Project Pengembangan
Kesempatan Kerja Berbasis Kawasan. Hal ini sebagai upaya Kementerian Ketenagakerjaan
(Kemnaker) mentransformasikan program perluasan kesempatan kerja dalam mengembangkan
program tenaga kerja mandiri yang efektif untuk memperluas kesempatan kerja secara
berkelanjutan.
"Perluasan kesempatan kerja berbasis kawasan ini adalah model dalam membangun ekosistem
kewirausahaan yang berkelanjutan serta mengoptimalkan sumber daya manusia (SDM) lokal dan
potensi ekonomi daerah," kata Menaker Ida Fauziyah didampingi Direktur Jenderal Binapenta
dan PKK Kemnaker Suhartono saat menghadiri Peluncuran Pilot Project Pengembangan
Kesempatan Kerja Berbasis Kawasan di Teluk Jambe, Karawang, Jawa Barat, Rabu (18/8/2021).
Menaker Ida menjelaskan, pihaknya telah menetapkan lima lokasi pilot project dengan
karakteristik beragam, yaitu Kawasan Perhutanan Sosial Teluk Jambe di Karawang; Kawasan
Agroforestri Dataran Tinggi Dieng di Banjarnegara dan Batang; Kawasan Agroindustri Sei Mericim
di Deli Serdang; Kawasan Agromaritim Teluk Weda di Halmera Tengah; dan Kawasan Agrowisata
Lido di Bogor dan Sukabumi.
"Saya yakin dengan model perluasan kesempatan kerja berbasis kawasan ini mampu membuka
lapangan kerja baru yang lebih efektif," ucapnya.
Pengembangan usaha terintegrasi ini, kata Ida, akan dilakukan dari hulu hingga ke hilir yang
dapat memungkinkan terjadinya sustainability/keberlanjutan usaha untuk membentuk sebuah
ekosistem perluasan kerja yang efektif dan berkelanjutan.
"Dan yang terpenting adanya dukungan lintas sektor dan partisipasi stakeholder di
kementerian/lembaga, pemerintah daerah, perguruan tinggi, lembaga keuangan, dan pihak
swasta," ucap Menaker Ida.
Selain itu, sejak 2020, Kemnaker telah melakukan kerja sama dengan IPB University dalam
program bidang pengembangan kompetensi tenaga kerja sektor pertanian, kelautan, dan
perluasan kesempatan kerja.
"Saya mengucapkan terima kasih atas kerjasama dengan IPB University yang telah membantu
perencanaan dan akan mendampingi pelaksanaan program yang strategis ini," kata Menaker
Ida.
Sementara itu, Rektor IPB University Arif Satria mengatakan, ini suatu kolaborasi yang luar biasa
antara Kemnaker dengan IPB University untuk membuat learning center dalam meningkatkan
kualitas produksi dan akses pasar di masyarakat.
"Saya mengucapkan terima kasih kepada Kemnaker yang sudah memfasilitasi perluasan
lapangan kerja, kita harapkan momentum pertanian ini dapat bangkit kembali dan itu harus
dirasakan oleh masyarakat," ujarnya. CM (ars).
121