Page 214 - E-KLIPING KETENAGAKERJAAN 19 AGUSTUS 2021
P. 214

Ringkasan

              BPJS  Ketenagakerjaan  (BPJAMSOSTEK)  kembali  menyerahkan  data  calon  penerima  Bantuan
              Subsidi  Upah  (BSU)  Tahap  II  kepada  Kementerian  Ketenagakerjaan  (Kemnaker),  Senin
              (16/8/2021). Penyerahan tersebut berselang dua pekan pasca data Tahap I diserahkan kepada
              Kemnaker Republik Indonesia. Penyerahan Tahap II ini berjumlah 1.25 juta data. Artinya, total
              yang telah diserahkan BPJAMSOSTEK hingga saat ini sebanyak 2.25 juta data dari target BSU
              tahun 2021 yang menyasar 8.7 juta lebih pekerja.



              SERAHKAN DATA BSU TAHAP II, BPJAMSOSTEK AJAK PEKERJA CEK KEPATUHAN
              KEPESERTAAN

              Jakarta:  BPJS  Ketenagakerjaan  (BPJAMSOSTEK)  kembali  menyerahkan  data  calon  penerima
              Bantuan Subsidi Upah (BSU) Tahap II kepada Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker), Senin
              (16/8/2021).

              Penyerahan tersebut berselang dua pekan pasca data Tahap I diserahkan kepada Kemnaker
              Republik Indonesia.

              Penyerahan  Tahap  II  ini  berjumlah  1.25  juta  data.  Artinya,  total  yang  telah  diserahkan
              BPJAMSOSTEK  hingga  saat  ini  sebanyak  2.25  juta  data  dari  target  BSU  tahun  2021  yang
              menyasar 8.7 juta lebih pekerja.
              Pada Tahap I, dari 1.000.200 data yang diserahkan, diketahui pekerja yang menerima dana BSU
              berjumlah 947.669 orang.

              Terdapat  42.153  pekerja  dinyatakan  tidak  lolos  verifikasi  karena  tercatat  sebagai  penerima
              Bantuan Sosial yang lain, serta 10.378 lainnya dinyatakan gagal transfer yang disebabkan karena
              rekening pekerja yang berstatus dormant atau tidak valid.

              Khusus  untuk  yang  gagal  transfer  selanjutnya  akan  dilakukan  pembukaan  rekening  secara
              kolektif.

              Seperti diketahui, BSU disalurkan melalui Bank Himbara (Bank BNI, Bank Mandiri, Bank BRI, dan
              Bank BTN).
              Bagi calon penerima BSU yang belum memiliki rekening pada Bank Himbara, akan dilakukan
              pembukaan rekening secara kolektif.

              Para  pemberi  kerja  (perusahaan)  dan  tenaga  kerja  diharapkan  segera  menyampaikan
              kelengkapan data yang dibutuhkan dalam proses pembukaan rekening kolektif tersebut.

              Kelengkapan  data  tersebut  disampaikan  HRD  perusahaan  melalui  menu  Pelaporan  Data
              Perusahaan  di  website  resmi  BPJAMSOSTEK  (www.bpjsketenagakerjaan.go.id)  atau
              berkoordinasi dengan Kantor Cabang BPJAMSOSTEK setempat.

              Adapun data mandatory yang dibutuhkan, meliputi Nomor Induk Kependudukan (NIK), Nama
              Lengkap, Tanggal Lahir, Alamat Pemberi Kerja, Nama Ibu Kandung, Nomor Telepon Selular, dan
              Alamat Email.

              Direktur  Utama  BPJAMSOSTEK,  Anggoro  Eko  Cahyo  dalam  keterangannya  menyampaikan,
              penyerahan data BSU dilakukan secara bertahap.




                                                           213
   209   210   211   212   213   214   215   216   217   218   219