Page 103 - E-KLIPING KETENAGAKERJAAN 17 DESEMBER 2021
P. 103
Penghargaan juga diberikan kepada insan dan Mitra Pelatihan Vokasi Ida menjelaskan acara
yang digelar di Tangerang, Banten hari ini bukanlah sekadar merefleksikan torehan prestasi di
bidang pelatihan vokasi. Melainkan lebih sebagai lambang spirit dan komitmen untuk terus
membangun keunggulan di tengah perubahan.
"Ketika kondisi sosial-ekonomi diwarnai oleh aneka macam disrupsi dan ketidakpastian, ternyata
tetap banyak penggiat pelatihan vokasi yang mampu menuliskan kisah kesuksesan dengan tinta
emas. Ketangguhan mereka menjadi salah satu bukti kekuatan SDM Indonesia, yang tak
gampang menyerah meski dihantam gelombang masalah, " kata Ida dalam keterangan tertulis,
Kamis (16/12/2021).
Menurut Ida, sudah sepatutnya pemerintah menghargai jerih payah SDM yang tak mudah
menyerah tersebut. Bahkan pemerintah harus bisa memotivasi, memfasilitasi, dan berperan aktif
mengembangkan benih-benih keunggulan lewat pelatihan vokasi.
Sehingga dapat melahirkan masyarakat ekonomi yang lebih kuat dan berdaya saing tinggi,
sebagaimana visi dalam SDM Unggul, Indonesia Maju dan 9 Lompatan Menaker. Didampingi
Sekjen Kemnaker, Anwar Sanusi dan Dirjen Binalavotas, Budi Hartawan, Ida menyebut pelatihan
vokasi memiliki banyak keunggulan di masa pemulihan ekonomi.
Utamanya dalam meningkatkan daya saing angkatan kerja, serta memenuhi kebutuhan supply
and demand di dunia usaha dan industri (DUDI). Pertama, durasinya yang relatif singkat. Selain
itu juga input peserta yang tidak terbatas pada usia tertentu.
Lalu inklusif, yakni berlaku untuk semua kalangan, berorientasi penempatan kerja,
kewirausahaan dan peningkatan produktivitas, fleksibilitas program pelatihan terhadap
perubahan dunia kerja, SDM pengajar adalah praktisi, dan program pelatihan yang berfokus
pada kompetensi yang dibutuhkan. Ida berharap PVA perdana tahun 2021 bisa digelar secara
rutin setiap tahun.
"PVA ini sebagai salah satu langkah percepatan peningkatan kompetensi tenaga kerja melalui
pelatihan vokasi dan memberikan efek positif kepada para pelaku yang bergerak dibidang
pelatihan vokasi agar meningkatkan kualitas, baik lembaga maupun lulusan peserta pelatihan, "
ujarnya.
Dikatakannya, pemilihan nominasi dalam ajang PVA 2021 telah melalui proses objektif serta ikut
melibatkan Dewan Juri yang kompeten di bidangnya.
"Namun demikian, kami sangat terbuka dengan masukan serta saran yang konstruktif untuk
menjadikan Pelatihan Vokasi Award ini lebih baik dari tahun ke tahun, " tandasnya.
Sebagai informasi berikut adalah 38 nominasi yang meraih PVA 2021. Di antaranya, 3 BLK UPTP
terbaik pada PVA 2021, 3 BLK UOTD terbaik, 3 BLK Komunitas terbaik, 3 LPK swasta terbaik,
serta 2 LPK perusahaan (training center) terbaik. Selain itu penghargaan juga diberikan kepada
3 perusahaan penyelenggara pemagangan dalam negeri terbaik, 3 perusahaan penyelenggara
pemagangan luar negeri terbaik (sending organizer) terbaik, 3 lembaga Sertifikasi Profesi P2
terbaik; 3 Instruktur berprestasi, dan 3 alumni berprestasi.
Penganugerahan PVA 2021 disaksikan secara virtual oleh Wakil Presiden RI, K.H. Ma'ruf Amin,
Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK), Muhadjir Effendy,
Menteri Koperasi dan UKM, Teten Masduki, dan secara offline oleh Menteri Tenaga Kerja dan
Transmigrasi (Menakertrans) 1999-2000, Bomer Pasaribu.
102

