Page 422 - KLIPING KETENAGAKERJAAN 6 DESEMBER 2021
P. 422

Judul               Kenaikan Upah di 9 Daerah Ini Kurang dari Rp5 Ribu, Ada yang
                                    Rp1.400
                Nama Media          rctiplus.com
                Newstrend           Upah Minimum 2022
                Halaman/URL         https://www.rctiplus.com/news/detail/nasional/1769667/kenaikan-
                                    upah-di-9-daerah-ini-kurang-dari-rp5-ribu-ada-yang-rp1400
                Jurnalis            Nasional
                Tanggal             2021-12-03 18:26:00
                Ukuran              0
                Warna               Warna
                AD Value            Rp 17.500.000
                News Value          Rp 52.500.000
                Kategori            Ditjen PHI & Jamsos
                Layanan             Korporasi
                Sentimen            Positif



              Ringkasan

              Gubernur  Jawa  Tengah  Ganjar  Pranowo  telah  menandatangani  Keputusan  Gubernur  Jawa
              Tengah No.561/39 tentang Upah Minimum Kabupaten/Kota (UMK) tahun 2022 di 35 daerah di
              provinsi ini. Hasil penelusuran GATRA, terdapat 9 daerah yang mengalami kenaikan upah di
              tahun depan dengan angka di bawah Rp5.000. Di Jepara, UMK tahun depan hanya naik Rp1.403.
              Adapun di Kabupaten Demak sebesar Rp1.480, dan Cilacap Rp1.828.



              KENAIKAN UPAH DI 9 DAERAH INI KURANG DARI RP5 RIBU, ADA YANG RP1.400

              Semarang, Gatra.com Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo telah menandatangani Keputusan
              Gubernur Jawa Tengah No.561/39 tentang Upah Minimum Kabupaten/Kota (UMK) tahun 2022
              di 35 daerah di provinsi ini.

              Hasil penelusuran GATRA, terdapat 9 daerah yang mengalami kenaikan upah di tahun depan
              dengan angka di bawah Rp5.000. Di Jepara, UMK tahun depan hanya naik Rp1.403. Adapun di
              Kabupaten Demak sebesar Rp1.480, dan Cilacap Rp1.828.

              Lalu, di Kabupaten Kudus naik Rp2.063, Temanggung (Rp2.832). Selanjutnya, ada Kabupaten
              Batang yang naik Rp3.418, Grobogan (Rp4.032), Klaten (Rp4.108), dan Kendal sebesar Rp4.577.
              Di luar 9 daerah tersebut, kenaikan UMK ada yang Rp6.451 hingga tertinggi Rp27.066, yakni di
              Kota Salatiga.

              Wakil Ketua Komisi E DPRD Jawa Tengah Abdul Azis juga turut mempertanyakan besaran upah
              tersebut. Kita ini Jateng tapi apa sampai seperti ini untuk mengejar investor masuk ke Jateng?
              Padahal, ada gejolak lain nanti seperti bagaimana susahnya mencari putra daerah bekerja di
              Jateng karena upah rendah. Saya secara pribadi mendukung adanya perbaikan Upah Minimum,
              katanya, Jumat (3/12).

              Sementara  itu,  pemerintah  provinsi  Jateng  menyatakan,  penetapan  UMK  tahun  2022
              mendasarkan pada Peraturan Pemerintah Nomor 36 tahun 2021 tentang Pengupahan, di mana

                                                           421
   417   418   419   420   421   422   423   424   425   426   427