Page 550 - KLIPING KETENAGAKERJAAN 6 DESEMBER 2021
P. 550

UMK CIMAHI 2022 CUMA NAIK RP 30 RIBU, BURUH DESAK NGATIYANA
              TERBITKAN PERWAL SKALA UPAH
              Komunitas buruh di Kota Cimahi mendorong pemerintah setempat untuk membuat Peraturan
              Wali Kota (Perwal) yang mewajibkan perusahaan untuk menambah upah sesuai kriteria tertentu.
              Ketua Serikat Buruh Sejahtera Indonesia atau SBSI 92 Kota Cimahi, Asep Jamaludin mengatakan,
              kewajiban tersebut bisa dituangkan dalam Perwal yang mengatur tentang struktur skala upah.

              Untuk itu, pihaknya mendorong Pemkot Cimahi segera merealisasikannya. "Kita ingin meminta
              kepada wali kota untuk mengeluarkan Perwal terkait dengan struktur skala upah," kata Asep
              saat dihubungi pada Jumat (3/12/2021).

              Dikatakannya,  struktur  skala  upah  sebenarnya  sudah  tercantum  baik  dalam  Peraturan
              Pemerintah Nomor 78 Tahun 2015 maupun PP Nomor 36 Tahun 2021 tentang Pengupahan.
              Hanya saja sejauh ini belum terealisasi di Kota Cimahi.

              "Bukan hanya PP 36, di PP 78 juga ada tapi faktanya gak pernah dijalankan. Maka salah satu
              upaya  kita  untuk  meningkatkan  upah  ini  kita  akan  minta  Perwal  kepada  wali  kota  untuk
              mewajibkan kepada seluruh pengusah membuat struktur skala upah," ujar Asep.

              Dirinya mencontohkan penerapan yang nantinya bisa tercantum dalam Perwal yang mengatur
              tentang struktur skala upah. Untuk karyawan yang masa kerjanya baru 0-1 tahun, maka akan
              tetap mendapat upah sesuai Upah Minimum Kota (UMK) "Tapi kalau di atas satu tahun itu harus
              ada penambahan.Terus kalau buruh ada yang punya jabatan, status pendidikannya tinggi itu
              harus ada penambahan juga," jelas Asep.

              Dirinya  melanjutkan,  jika  Perwal  tersebut  bisa  terealisasi,  maka  akan  sangat  membantu
              kesejahteraan para buruh.

              Apalagi berdasarkan hasil putusan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, UMK tahun 2022 di Kota
              Cimahi hanya naik 0,95 persen atau sekitar Rp 30 ribu.

              Sehingga besaran UMK Tahun 2022 ditetapkan Rp 3.272.668,50 atau hanya naik sekitar 0,95
              persen dari tahun 2021 yang mencapai Rp 3.241.919. Penetapan itu jauh dibawah rekomendasi
              yang disampaikan Pemkot Cimahi yang mencapai Rp 3.517.492.

              Kontributor : Ferrye Bangkit Rizki




























                                                           549
   545   546   547   548   549   550   551   552   553   554   555