Page 13 - KLIPING KETENAGAKERJAAN 6 SEPTEMBER 2019
P. 13
Hal tersebut kata Ilyas, karena dirinya memang sudah berusia tua, sebab saat Carmi
berangkat ke Arab Saudi untuk merantau, dia masih kecil. Waktu video call itu,
Carmi sempat ditanya bener gak kalau ini bapaknya, tapi dia hanya geleng kepala.
Carmi hanya mengingat nama saya, tuturnya.
Saat berkomunikasi, kata Ilyas, Carmi hanya bisa menggunakan Bahasa Arab. Dia
juga kesulitan menggunakan Bahasa Indonesia maupun bahasa daerah Cirebon.
Ilyas mengaku belum mengetahui secara persis kapan Carmi dipulangkan ke
Indonesia, karena saat ini dia berada di KBRI Riyadh untuk menyelesaikan
administrasi dan pemulihan ingatannya.
Masih di sana (Arab Saudi) lagi mengurus administrasi dan juga gaji yang selama ini
tidak dibayarkan, katanya.
Ilyas mengatakan anaknya berangkat ke Arab Saudi pada tahun 1988, melalui
seorang sponsor yang ada di desanya dan diberangkatkan oleh PT Umah Sejati
Alwidah Jaya Sentosa.
Sponsornya sudah meninggal dan PT Umah Sejati yang memberangkatnya sudah
tutup lama, kata Ilyas.
Ilyas menuturkan Carmi berangkat ke Arab Saudi setelah lulus dari sekolah dasar
(SD) pada tahun 1987. Dan satu tahun kemudian Carmi memberanikan berangkat
ke Arab untuk menjadi TKW di sana.
Pada saat berangkat lanjut Ilyas, Carmi juga belum memiliki KTP, karena memang
usianya yang masih sangat belia.
Page 12 of 58.