Page 211 - E-KLIPING KETENAGAKERJAAN 7 OKTOBER 2021
P. 211

Judul               Peneliti CIPS: Sistem pengupahan baru belum tentu tingkatkan
                                    investasi
                Nama Media          manado.antaranews.com
                Newstrend           Upah Minimum 2022
                Halaman/URL         https://manado.antaranews.com/berita/153057/peneliti-cips-sistem-
                                    pengupahan-baru-belum-tentu-tingkatkan-investasi
                Jurnalis            Ade irma Junida
                Tanggal             2021-10-06 11:13:00
                Ukuran              0
                Warna               Warna
                AD Value            Rp 17.500.000
                News Value          Rp 52.500.000
                Kategori            Ditjen PHI & Jamsos
                Layanan             Korporasi
                Sentimen            Negatif



              Ringkasan

              Peneliti Center for Indonesian Policy Studies (CIPS) Pingkan Audrine Kosijungan menilai sistem
              pengupahan  baru  yang  ditetapkan  melalui  penerbitan  Peraturan  Pemerintah  (PP)  Nomor  36
              Tahun 2021 tentang Pengupahan belum tentu akan dapat meningkatkan realisasi investasi. PP
              36/2021 menggantikan PP Nomor 78 Tahun 2015 tentang Pengupahan sesuai UU Nomor 13
              Tahun  2003  tentang  Ketenagakerjaan  dan  berisi  perubahan  penghitungan  upah  minimum
              pekerja (UMP) dan akan berdampak pada penghitungan UMP tahun 2022.



              PENELITI CIPS: SISTEM PENGUPAHAN BARU BELUM TENTU TINGKATKAN
              INVESTASI
              Peneliti Center for Indonesian Policy Studies (CIPS) Pingkan Audrine Kosijungan menilai sistem
              pengupahan  baru  yang  ditetapkan  melalui  penerbitan  Peraturan  Pemerintah  (PP)  Nomor  36
              Tahun 2021 tentang Pengupahan belum tentu akan dapat meningkatkan realisasi investasi.

              Kondisi  tersebut,  menurut  dia,  dikarenakan  realisasi  investasi  tidak  hanya  dipengaruhi  oleh
              sistem pengupahan karena masih ada masalah ketenagakerjaan lainnya yang juga perlu dicari
              solusinya.

              "Penerbitan PP ini merupakan turunan dari Undang-Undang (UU) Cipta Kerja yang bertujuan
              untuk meningkatkan daya saing Indonesia. Namun sistem pengupahan baru ini belum tentu
              berdampak  pada  realisasi  investasi.  Berbagai  permasalahan  ketenagakerjaan  lainnya  seperti
              sistem outsourcing, ketentuan pesangon dan jaminan hari tua, serta minimnya program reskilling
              dan upskilling juga perlu diselesaikan," katanya dalam keterangan tertulis di Jakarta, Rabu.
              Pemerintah, lanjut Pingkan, juga masih harus dapat menjamin kepastian regulasi dan koherensi
              antara  aturan  pusat  dan  daerah,  penegakan  hukum  dan  keterbukaan  ekonomi  agar  dapat
              menunjang pemulihan ekonomi yang terdisrupsi pandemi hampir dua tahun terakhir ini.




                                                           210
   206   207   208   209   210   211   212   213   214   215   216