Page 168 - E-KLIPING KETENAGAKERJAAN 28 SEPTEMBER 2021
P. 168

KEMNAKER TINJAU LOKASI PILOT PROJECT KAWASAN AGROMARITIM DI MALUKU

              INFO NASIONAL--Untuk mewujudkan program perluasan kesempatan kerja berbasis kawasan di
              2021, Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) terus bergerak cepat. Staf Khusus Menaker,
              Caswiyono Rusydie, meninjau Kawasan Agromaritim Teluk Weda di Desa Kulo Jaya, Kecamatan
              Weda Tengah, Halmahera Tengah (Halteng), Maluku Utara, Minggu, 26 September 2021.

              Kawasan  Agromaritim  Teluk  Weda  adalah  salah  satu  dari  lima  lokasi  pilot  project  program
              pengembangan  perluasan  kesempatan  kerja  berbasis  kawasan  Kemnaker  di  2021  dengan
              karakteristik beragam.

              Empat lokasi lainnya yaitu Kawasan Perhutanan Sosial Teluk Jambe di Karawang (Jawa Barat),
              Kawasan  Agroforestri  Dataran  Tinggi  Dieng  di  Banjarnegara  dan  Batang  (Jawa  Tengah),
              Kawasan Agroindustri Sei Mericim di Deli Serdang (Sumatera Utara), dan Kawasan Agrowisata
              Lido di Bogor dan Sukabumi (Jabar).

              "Perluasan  kesempatan  kerja  berbasis  kawasan  tahun  2021  ini  sebagai  upaya
              mentransformasikan  program  perluasan  kesempatan  kerja,  dalam  mengembangkan  program
              tenaga kerja mandiri yang efektif untuk memperluas kesempatan kerja secara berkelanjutan,"
              ujar Caswiyono saat berdialog dengan warga di Kantor Kepala Desa Kulo Jaya.

              Caswiyono menjelaskan, sebagaimana arahan Menteri Ketenagakerjaan, hal terpenting dalam
              pengembangan  kesempatan  kerja  berbasis  kawasan  adalah  dukungan  lintas  sektor  dan
              partisipasi stakeholder di kementerian/lembaga, pemerintah daerah, perguruan tinggi, lembaga
              keuangan, dan swasta.

              "Sesuai  arahan  Bu  Menteri  Ida  Fauziyah,  pengembangan  usaha  terintegrasi  ini  juga  akan
              dilakukan, mulai dari hulu hingga ke hilir. Mulai dari produksi, pengolahan hingga pemasaran
              sehingga  dapat  memungkinkan  terjadinya  sustainability  (keberlanjutan)  usaha  untuk
              membentuk sebuah ekosistem perluasan kerja yang efektif dan berkelanjutan," katanya.
              Menurut  Caswiyono,  Kemnaker  selain  melatih  dan  menempatkan  orang,  juga  memiliki  tugas
              memperluas kesempatan kerja bagi orang. Selama ini, Kemnaker memiliki program perluasan
              kesempatan kerja di dalam hubungan kerja dan di luar hubungan kerja atau kewirausahaan atau
              tenaga kerja mandiri.
              Dalam  menjalankan  perluasan  kesempatan  kerja  tersebut,  Kemnaker  menggandeng  Institut
              Pertanian Bogor sebagai pendamping dan industri pengolahan logam nikel atau PT Indonesia
              Weda Bay Industrial Park (IWIP).

              "Kemnaker ingin masyarakat di seputar kawasan industri Weda tidak hanya menjadi penonton
              semata. Selain sebagian bekerja di IWIP, Kemnaker pun ingin memastikan masyarakat sekitar
              IWIP  terberdayakan  dan  lebih  sejahtera  serta  memperoleh  nilai  tambah  dari  investasi  yang
              masuk di kawasan Weda," ujarnya.
              Sementara Kepala Desa Kulo Jaya, Fadli Sirajuddin mengatakan mayoritas warganya memiliki
              mata pencaharian sebagai petani. Namun karena gagal, akhirnya sebagian warganya beralih
              profesi dari bercocok tanam menjadi pembudidaya ikan tawar. " Saya berharap pilot project ini
              dapat  mengembangkan  pendapatan  warga  Kulo  Jaya,"  kata  Fadli  seraya  mengatakan  siap
              menyediakan lahan 10 hektar.(*)







                                                           167
   163   164   165   166   167   168   169   170   171   172   173