Page 108 - KLIPING KETENAGAKERJAAN 22 AGUSTUS 2019
P. 108

Title          PENGANGGURAN TERBUKA DIPROYEKSIKAN TURUN JADI 6,56 JUTA PADA 2024
               Media Name     jogja.antaranews.com
               Pub. Date      21 Agustus 2019
                              https://jogja.antaranews.com/berita/390028/pengangguran-terbuka-diproy eksikan-
               Page/URL
                              turun-jadi-656-juta-pada-2024
               Media Type     Pers Online
               Sentiment      Positive













               Jakarta - Jumlah pengangguran terbuka di Indonesia diperkirakan turun menjadi

               6,57 juta orang atau 4,5 persen pada 2024 asalkan pertumbuhan ekonomi pada

               tahun tersebut bisa mencapai 6,5 juta persen sehingga tercipta sebanyak 12,8 juta
               kesempatan kerja dalam kurun waktu 2020-2024.



               Saat ini, menurut data BPS (Sakernas Agustus 2018) jumlah penganggur terbuka

               mencapai tujuh juta orang (5,34 persen), sementara data BPS per Februari 2019
               sebanyak 6,82 juta orang atau (5,01 persen).



               "Selain disebabkan pertumbuhan ekonomi, proyeksi penurunan jumlah penganggur
               terbuka tersebut juga disebabkan semakin berkurangnya tambahan angkatan kerja

               baru terutama yang berpendidikan rendah," kata Kepala Pusat Perencanaan

               Ketenagakerjaan Kemnaker, Agus Triyanto dalam siaran pers di Jakarta, Rabu.


               Agus Triyanto menyebut angkatan kerja baru diperkirakan bertambah rata-rata per

               tahun dari tahun 2020-2024 sebanyak 2,48 juta, menjadi 145,4 juta pada tahun

               2024.


               Tambahan angkatan kerja baru diperkirakan semakin mengecil, karena semakin

               banyaknya anak-anak usia sekolah yang melanjutkan ke sekolah lebih tinggi, baik

               yang ke SMTP, SMTA maupun Perguruan Tinggi dan semakin sedikitnya pelajar





                                                      Page 107 of 113.
   103   104   105   106   107   108   109   110   111   112   113