Page 75 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 4 MEI 2020
P. 75
Title SOAL 500 TKA CHINA, SERIKAT PEKERJA DESAK JOKOWI PECAT MENTERI TENAGA KERJA
Media Name jpnn.com
Pub. Date 04 Mei 2020
https://www.jpnn.com/news/soal-500-tka-china-serikat-pekerja-desak-jok owi-pecat-
Page/URL
menteri-tenaga-kerja
Media Type Pers Online
Sentiment Negative
Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) mengecam rencana pemerintah
mendatangkan 500 tenaga kerja asal (TKA) China ke Kabupaten Konawe, Sulawesi
Tenggara (Sultra). Menurut Presiden KSPI Said Iqbal, masuknya TKA sama saja
menciderai rasa keadilan rakyat dan buruh Indonesia.
"Di saat pandemik ini, orang asing tidak boleh masuk ke Indonesia. Begitu pun
sebaliknya, orang Indonesia tidak boleh pergi ke luar negeri. Maka sangat miris
ketika mengetahui 500 TKA justru diizinkan bekerja di Indonesia," tegasnya melalui
keterangan tertulis, Minggu (3/4).
Tak hanya itu, kata Said Iqbal, pemerintah juga melanggar UU 13/2003 tentang
Ketenagakerjaan bila benar-benar mendatangkan pekerja asing. Terlebih alasan
Kemenaker yang menyebut pekerja Indonesia tidak memenuhi kualifikasi sehingga
mendatangkan TKA.
"Alasan yang disampaikan Kemenaker seperti membuka borok sendiri. Kemenaker
dan kementerian terkait tidak menjalankan perintah UU. Lebih parah lagi hal ini
dilakukan di tengah pandemik corona yang menyebabkan jutaan orang Indonesia
terancam kehilangan pekerjaan," lanjutnya.
Dari sisi jumlah TKA yang mencapai 500 orang, KSPI menduga mereka hanya
sebagai pekerja kasar. Apalagi perusahaan nikel tempat tujuan TKA tersebut sudah
bertahun-tahun beroperasi di Indonesia.
"Darurat PHK terjadi di depan mata. Tetapi justru pekerjaan yang ada akan
diserahkan ke asing," tegas Said Iqbal. Karena itu, KSPI mengecam kebijakan yang
telah dikeluarkan Kemenaker dan kementerian terkait lainya yang mengizinkan 500
TKA tersebut.
"KSPI meminta dengan segala hormat kepada Presiden Jokowi untuk mengambil
tindakan tegas kepada para pejabat di Kemenaker maupun kementerian terkait
lainnya dengan cara dibebastugaskan dari pekerjaannya sekali pun itu seorang
menteri," pungkas Said Iqbal.
Page 74 of 695.