Page 110 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 7 AGUSTUS 2020
P. 110
Disnakertrans dan Energi DKI Jakarta Andri Yansyah dalam keterangannya di Jakarta, Kamis
(6/8).
Dari 31 kantor itu, kata Andri, 24 kantor ditutup sementara karena ada laporan kasus positif
Covid-19, sedangkan 7 kantor lainnya ditutup sementara karena melanggar protokol kesehatan
Covid-19.
Lebih lanjut, Andri menyampaikan apresiasi dan terima kasih bagi perusahaan maupun
perkantoran yang telah kooperatif dalam melaporkan kasus positif Covid-19 yang menjangkiti
pegawainya kepada Disnakertrans dan Energi Provinsi DKI Jakarta "Ini bukan suatu kejelekan
atau aib terhadap perusahaan tersebut, malah justru kami sangat berterima kasih dan
memberikan apresiasi yang setinggi-tingginya terhadap perkantoran/perusahaan tersebut
karena sudah menjalankan protokol Covid-19 saat karyawannya terpapar dan ini sangat
membantu dalam upaya memutus mata rantai penyebaran Covid-19," ujar Andri.
Andri mengimbau agar seluruh perkantoran dan perusahaan di Jakarta dapat melakukan hal
serupa, jujur dan terbuka melaporkan jika terdapat kasus positif Covid-19 di tempatnya bekerja,
sehingga dapat dilakukan tindakan pencegahan penyebaran virus ini secara lebih lanjut.
"Penutupan karena kasus positif Covid-19 ini tidak berarti dilakukan pada seluruh gedung
perkantoran. Namun, hanya pada area yang ditemukan pegawai terjangkit Covid-19. Kecuali,
kasus positif Covid-19 di perkantoran tersebut terjadi secara masif. Penutupannya juga hanya
tiga hari, untuk dilakukan disinfeksi pada area tersebut," tuturnya.
Disnakertrans dan Energi, kata Andri, akan terus melakukan pemantauan terhadap kawasan
perkantoran karena tingginya risiko penularan Covid-19 di kawasan tersebut
Adapun perkantoran yang terdapat kasus positif maupun melanggar protokol kesehatan Covid-
19 akan ditindak berupa penutupan sementara oleh jajaran Disnakertrans dan Energi DKI
Jakarta, (ant)
109