Page 36 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 24 JANUARI 2019
P. 36
Hadirnya para pakar dan praktisi kesehatan kerja ten tu akan memberikan
pencerahan kepada para peserta yang ha dir dalam menghadapi revolusi industri.
"Kami juga ingin mengakuisisi pekerja dari industri startup yang memiliki jam kerja
ber be da dari umumnya.
Nanti akan ada redefinisi waktu kerja un tuk jam kerja yang fleksibel," ka tanya.
Kebutuhan perlindungan jaminan sosial bagi setiap individu merupakan hal penting
yang mendasari tercapainya kesejahteraan hidup.
Untuk bisa memenuhi jaminan sosial yang baik, seminar tersebut mengumpulkan
lembaga-lembaga jaminan sosial di Asia dan mendiskusikan kebutuhan jaminan
sosial bagi masyarakat di Asia. Se minar ini bersifat terbuka bagi siapa saja yang
tertarik dengan perkembangan jaminan sosial ketenagakerjaan dan dihadiri 100
orang berasal dari dalam dan luar negeri.
AWCF adalah sebuah organisasi internasional yang fokus ter hadap
penyelenggaraan prog ram jaminan sosial ketenagakerjaan, khususnya terkait ke
celakaan kerja dan penyakit akibat kerja. AWCF pertama kali berdiri pada 2012
dengan para anggotanya terdiri dari 13 institusi penyelenggara jaminan sosial dari
10 negara di Asia.
Direktur Utama BPJS Ketenagakerjaan Agus Susanto menambahkan, sebagai tuan
rumah dari kegiatan ini, pihaknya menyambut baik kesediaan pa ra peserta seminar
untuk da tang dan meluangkan wak tu nya mem bahas agenda penting bagi ke
sejahteraan masyarakat.
Dalam kesempatan tersebut turut diadakan pemilihan Chair man ke-4 AWCF periode
2018-2020. "Semoga melalui kegiatan yang kami lakukan hari ini da pat mendorong
lembaga jamin an sosial ketenagakerjaan di Asia untuk bergabung dalam forum
AWCF sehingga organisasi ini menjadi lebih besar dan ber kembang serta memberi
manfaat yang lebih luas kedepannya," tutur Agus.
Seperti diketahui, Agus Susanto menjabat sebagai Chairman AWCF ke-3 untuk
periode 2016-2018. Setiap dua tahun sekali akan diadakan pemilihan Chairman
AWCF dengankan didat dari institusi-institusi jaminan sosial ketenagakerjaan di
wilayah Asia.
Selain para praktisi dan ahli tersebut, turut hadir pula sebagai narasumber terkait ke
sehatan kerja, yaitu Dr. dr Dewi S Soemarko MS., SpOK dari Universitas Indonesia,
dan Dr Erdy Techrisna Satyadi, MARS., MKK sebagai ahli dalam bidang ke sehatan
Page 35 of 44.