Page 327 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 16 APRIL 2021
P. 327
Judul Apindo Jateng Minta Pengusaha Tak Cicil THR
Nama Media jateng.tribunnews.com
Newstrend Aturan THR 2021
Halaman/URL https://jateng.tribunnews.com/2021/04/15/apindo-jateng-minta-
pengusaha-tak-cicil-thr
Jurnalis faisal affan
Tanggal 2021-04-15 08:57:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Ditjen PHI & Jamsos
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Narasumber
positive - Frans Kongi (Wakil Ketua Kadin Jateng Bidang Tenaga Kerja dan Hubungan Industrial)
Karyawan atau pekerja itu kan mitra kerja. Ketika mereka bahagia dan senang, otomatis
produktifitas kerjanya meningkat. Maka apa yang menjadi hak mereka, sudah sewajarnya
diberikan. Karena tanpa mereka, pengusaha juga tidak bisa berkembang
neutral - Frans Kongi (Wakil Ketua Kadin Jateng Bidang Tenaga Kerja dan Hubungan Industrial)
Sektor pariwisata sampai saat ini masih belum 100 persen pulih. Namun, setidaknya pergerakan
ekonomi sudah mulai terlihat. Masyarakat sudah mulai meningkat daya belinya. Jadi kami
berharap tahun ini seluruh THR pekerja dibayar lunas tanpa dicicil
neutral - Frans Kongi (Wakil Ketua Kadin Jateng Bidang Tenaga Kerja dan Hubungan Industrial)
THR itu kan ada hitungannya. Nah, kalau sebelum ada pandemi dulu, pengusaha bisa
memberikan lebih. Karena mereka tahu, para pekerja tersebut merupakan mitra yang harus
diberikan kebahagiaan dengan cara mensejahterakannya
negative - Frans Kongi (Wakil Ketua Kadin Jateng Bidang Tenaga Kerja dan Hubungan Industrial)
Buruh atau pekerja itu tahu jika perusahaannya sedang sulit. Maka kalau masih ada kendala,
segera diajak berdiskusi untuk mendapatkan jalan tengah. Saya harap tahun ini tidak banyak
pengusaha yang mencicil THR karyawannya. Karena Apindo Jateng berkomitmen THR tetap
harus diberikan
Ringkasan
Kementerian Ketenagakerjaan belum lama ini mengeluarkan Surat Edaran (SE) Menteri
Ketenagakerjaan Nomor M/6/HK.04/IV/2021, tentang Pelaksanaan Pemberian Tunjangan Hari
Raya Keagamaan Tahun 2021 Bagi Pekerja/Buruh di Perusahaan. Dalam SE tersebut, para
pengusaha diwajibkan membayarkan THR secara penuh atau tidak dicicil seperti tahun 2020.
Selain itu, pengusaha diwajibkan memberikan THR maksimal H-7 sebelum lebaran kepada para
pekerjanya.
326