Page 23 - Rss Edisi 7 - 2023
P. 23
9 – Persembahan Hidup
Pemberian yang berarti dan berharga bagi Tuhan, bukanlah jumlah maupun
bentuknya, tapi persembahan seluruh hidup kita. Memberi dari kekurangan yang
ada pada kita.
Kita bisa dengan sadar menjalani seluruh kehidupan kita sebagai pemberian
dari Tuhan dan mempersembahkannya kepada Tuhan. Kita tidak lekat atau
bergantung pada pemberian itu secara egosentris, tapi berani untuk bergantung
sepenuhnya pada Sang Pemberi, Tuhan sendiri.
Maka Yesus menyorot hati manusia lebih dalam ketika memberikan
persembahan kepada Tuhan. Dia lebih fokus pada motivasi hati yang mendorong
persembahan tersebut. Mari kita belajar untuk memberi persembahan tanpa
hitung-hitungan, tetapi dengan tulus sebagai ungkapan syukur atas berkat dan
pemeliharaan Tuhan.
23