Page 29 - GELOMBANG BUNYI OK1_Neat
P. 29
Bahan Ajar IPA Terpadu Terintegrasi PjBL dan Etnosains
Gelombang Bunyi dan Sistem Pendengaran Manusia
INFORMASI PENDUKUNG
Gambar 16. Alat Bantu Pendengaran Digital
Alat bantu dengar (hearing aid) merupakan perangkat penguat suara yang
dirancang untuk membantu orang yang mengalami gangguan pendengaran. Tapi, kini
dengan teknologi digital, alat bantu dengar (ABD) bisa memahami suara dengan lebih
baik. Seperti apa alat bantu dengar digital?
Disebut dengan hearing aid thintube, seperti dilansir dari Direktorat Jenderal
Kefarmasian dan Alat Kesehatan, Kementerian Kesehatan, ini merupakan alat bantu
dengar yang menghasilkan suara dengan proses digital.
Sama seperti analog, jenis ini terbagi menjadi tiga bagian utama, yaitu:
mikrofon untuk menangkap suara dan mengubahnya menjadi sinyal digital
amplifier sebagai penguat meningkatkan suara lebih nyaring (keras)
speaker (receiver) mengirimkan suara yang telah diperkuat ke dalam liang telinga
microchip untuk menganalisis ucapan dan suara lingkungan lainnya serta
menyimpan beberapa pengaturan program
Sementara itu, dalam catatan Food and Drug Administration (FDA), tiga fitur
yang ada dalam alat bantu dengar digital, sama dengan analog. Perbedaan terletak dari
cara memproses suara, yakni mengubah gelombang suara menjadi sinyal digital dan
menghasilkan duplikasi suara yang tepat. Kelebihan lainnya, secara otomatis bisa
menyesuaikan ke tingkat dan pola gangguan pendengaran penderitanya. Misalnya,
volume dan meningkatkan pendengaran di lingkungan yang berbeda. Sebab, sudah
menyesuaikan dengan hasil tes pendengaran. Dengan fleksibilitas yang lebih besar,
suara yang terpancar pun sesuai dengan kebutuhan pendengarannya. Bukan hanya
satu, lebih dari satu program pendengaran tersemat di dalamnya. Pengaturan
mencakup:
situasi dengan banyak kebisingan latar belakang
situasi sedikit
tidak ada kebisingan latar belakang
Karena kebisingan latar belakang adalah masalah utama ABD dengan
mikrofon tearah membantu pendengaran lebih baik. Fitur ini memiliki fungsi
mikrofon dalam mode omnidirectional, artinya suara diambil dari segala arah. Dengan
kemampuan ini, dapat memfokuskan atau mengarahkan satu mikrofon ke sumber
suara. Sedangkan, yang lain berupaya mengurangi beberapa kebisingan latar belakang.
24