Page 15 - Microsoft PowerPoint - ppt komputer ekarista
P. 15
Tokoh dalam Sistem Tanam Paksa Dalam
perkembangan politik Nederland pada kira-kira pertengahan
abad ke-19 kaum borjuis memegang peranan penting,
terutama dalam memberikan dasar hukum bagi suatu
pemerintahan daerah jajahan. Perubahan perundang-
undangan dasar pada 1848 membawa konsekuensi bahwa
untuk pemerintahan Hindia Belanda persoalan pengawasan
keuangannya perlu diatur menurut perundang-undangan.
Sistem tanam paksa dijalankan berdasarkan Regerings
Reglement dari van den bosch (1836) masih ada di bawah
otoritas gubernur jenderal yang telah mendapat mandat darii
o t o r i t a s g u b e r nu r j e nd e r a l y a n g t e l a h m e nd a p a t m a nd a t d a r
Raja Belanda. Kecaman-kecaman yang tajam dari oposisi
kolonial, yang dipelopori oleh Van Hoevell terhadap sistem
tanam paksa dengan segala penyimpangan dan
penyalahgunaannya, kemudian disusul oleh Douwes Dekker
dengan Max Havelaar-nya mempercepat proses
penghapusan sistem tanam paksa.