Page 25 - Flip Book Gelombang Bunyi_Deftri Sekar N
P. 25
5. Pemasangan souns system yang memanfaatkan sifat
interferensi bunyi
Sound system pada gedung yang besar tidak dapat
menggunakan loudspeaker sentral karena membutuhkan
daya yang sangat besar. Selain itu area yang dekat dengan
posisi loudspeaker akan menerima suara dengan
amplitudo yang sangat besar. Solusinya adalah dengan
memasang sistem loudspeaker pararel. Pemasangan sound
system di gedung-gedung pertunjukan dan aula perlu
perhitungan dengan matang. Pemasangan sound system
yang kurang tepat akan menimbulkan interferensi yang
kurang baik. Jika terjadi interferensi destruktif
(interferensi yang saling melemahkan) akan dijumpai
area yang tidak mampu menerima suara dengan baik.
6. Penyeteman nada pada gitar berdasarkan pelayangan
bunyi
Penyetem gitar biasa dilakukan dengan alat bernama
tuner atau dapat juga dengan sonometer. Prinsip dari
penyeteman alat musik petik adalah kesesuaian nada.
Dawai gitar dipetik bersamaan dengan memetik dawai
sonometer. Jika masih ada layangan bunyi, frekuensi
dawai gitar belum tepat.
7. Pembuatan gamelan memanfatkan prinsip resonansi bunyi
Gamelan sebagai besar terdiri dari pelat yang dipukul
seperti saron dan gender. Di bawah pelat–pelat gender
terdapat rongga yang terbuat dari bamboo yang
berfungsi sebagai tabung resonansi. Sementara pada
saron terdapat kayu yang dilubangi. Kayu tersebut
memiliki fungsi sama yaitu sebagai kotak resonansi.
8. Sonar bekerja berdasarkan prinsip Efek Doppler
Efek Doppler digunakan dalam system radar polisi untuk
mengukur kelajuan kendaraan bermotor.
19 19