Page 35 - Selfpublishing NonFiksi
P. 35

1.   Biasanya paragraf dibangun oleh sejumlah kalimat.

                        2.   Paragraf adalah satu kesatuan ekspresi pikiran.
                        3.   Paragraf adalah kesatuan yang koheren dan padu.

                        4.   Kalimat-kalimat dalam paragraf tersusun secara logis dan sistematis.



                             Sesuai  dengan  ciri  ketiga,  sebuah  paragraf  yang  baik  itu  koheren  dan  padu

                        (kohesif).  Untuk  membuat  paragraf  efektif  dengan  koheren  dan  kohesif,  kita  bisa
                        mengikuti langkah-langkah ini:

                           a.  Menentukan kalimat topik

                           b.  Menentukan Kalimat penjelas
                           c.  Menentukan kalimat-kalimat pengembang
                           d.  Menentukan kalimat kesimpulan

                           Keempat langkah itu harus dilakukan secara urut,  agar paragraf bisa baik. Jika
                        tidak Para pembaca akan bingung saat membaca apa yang kamu tulis. Agar pembaca

                        tidak  bingung,  kamu  memang  harus  berhati-hati  saat  menulis  paragraf.  Setelah
                        menulisnya,  kamu  juga  bisa  membaca  dan  melakukan  editing  untuk  memperbaiki

                        paragraf.

                           Kemudian,  untuk  dapat  menyusun  kalimat  menjadi  paragraf  yang  padu.  Kita
                        harus  menentukan  kalimat  yang  merupakan  gagasan  utama  dari  beberapa  kalimat

                        yang  disediakan.  Kalimat  yang  merupakan  gagasan  utama  menggunakan  kata-kata
                        yang  bermakna  umum.  Setelah  itu,  barulah  anda  mencari  kata  kunci  dari  setiap

                        kalimat. Kata kunci tersebut digunakan dalam beberapa kalimat. Paragraf yang baik

                        harus memenuhi kriteria berikut:
                        a.   Memiliki satu ide pokok atau satu pikiran utama dan beberapa pikiran penjelas.

                        b.   Antarkalimat saling bertautan sehingga membentuk satu kesatuan.









                                                                                                   Page 30
   30   31   32   33   34   35   36   37   38   39   40