Page 32 - Media Flash Flipbook Fungi
P. 32
21. Daedaleopsis confragosa 22. Polyporus grammocephalus
Kingdom : Fungi Kingdom : Fungi
Fillum : Basidiomycota Fillum : Basidiomycota
Kelas : Agaricomycetes Kelas : Agaricomycetes
Ordo : Polyporales Ordo : Polyporales
Famili : Polyporaceae Famili : Polyporaceae
Genus : Daedaleopsis Genus : Polyporus
Spesies : Daedaleopsis confragosa Spesies : Polyporus grammocephalus
DESKRIPSI DESKRIPSI
Tudungnya tipis dan menebal kearah pangkal. Permukaan Tudung berbentuk setengah lingkaran dan tipis seperti
braket halus dengan zona konsentris berwarna abu-abu pucat hingga kipas, bergaris halus dengan tepi agak berlekuk berwarna jingga
kuning saat muda, dan berubah menjadi merah hingga coklat seiring hingga kecoklatan.. Permukaan bawah berpori halus dengan tepi
bertambahnya usia. Terdapat benjolan didekat perlekatan. Bentuk bergelombang berwarna krem hingga jingga. Tangkainya pendek
porinya bervariasi dan dapat membulat atau berpola. Berwarna abu- yang mengarah ke tengah berwarna krem hingga coklat tua
abu pucat saat segar dan berwarna merah saat memar. Tangkai didasar. Ditemukan dipohon tumbang dan kayu lapuk atau mati.
jamur melekat langsung pada substrat. Ditemukan dipohon tumbang MANFAAT
dan kayu lapuk atau mati (Laessoe, 2013, h.312). • Jamur ini dapat dimakan dan dijadikan bahan obat karena
MANFAAT memiliki aktivitas antioksidan yang signifikan sehingga jamur
• Jamur ini berpotensi sebagai anti jamur, antioksidan dan ini dapat digunakan bahan obat untuk beberapa penyakit (Rai,
genoprotektif (Knezevic et al, 2017, h.518). Biswas dan Achray, 2007, h.163).
30