Page 22 - BULETIN 1174
P. 22
BULETIN Parlementaria
Indonesia-Kolombia
AP - DPR RI Pariwisata Pasca-Bebas Visa
Perkuat Kerja Sama
BKS
etua Grup Kerja Sama
Bilateral (GKSB) DPR
RI-Parlemen Kolombia
K Yan Permenas Mandenas
menerima Duta Besar Kolombia untuk
Indonesia, Juan Camilo Valencia
González, guna membahas beberapa
kerja sama yang dapat dibangun dan
diperkuat antarkedua negara.
Yan Permenas menjelaskan,
salah satu aspek kerja sama yang
perlu diperkuat adalah dari sisi
pariwisata (tourism), baik dari
Indonesia ke Kolombia maupun
sebaliknya. Hal ini sejalan dengan
telah ditandatanganinya persetujuan
dan perjanjian bersama untuk
kesepakatan Bebas Visa pada Bulan Ketua GKSB DPR RI-Parlemen Kolombia Yan Permenas Mandenas saat pertemuan dengan Dubes Kolombia untuk
Indonesia Juan Camilo Valencia González di Gedung Nusantara III, Senayan, Jakarta. Foto: Jaka/nvl
Agustus 2020 silam, antar Menteri
Luar Negeri Indonesia-Kolombia. kemudian Doha (Qatar), dan ke Bali,” secara global masyarakat Indonesia
“Nah kerja sama di urai Yan Permenas. akan punya pengetahuan secara luas
bidang tourism ini tidak akan berjalan Politisi Partai Gerindra ini dan dunia secara komprehensif. “Serta
kalau kita tidak bisa memangkas jalur melanjutkan pada Desember 2021 potensi-potensi investasi yang bisa
penerbangannya,” ujar Yan Permenas, mendatang, akan berlangsung Forum dikembangkan melalui kerja sama ini,”
usai pertemuan dengan Dubes Juan Bisnis Transportasi Udara di Kolombia. harap Anggota Komisi I DPR RI ini.
Camilo Valencia González di Gedung Yan berharap perusahaan-perusahaan Dubes Juan Camilo menambahkan,
Nusantara III, Senayan, Jakarta, Kamis penerbangan yang ada di Indonesia, Presiden Kolombia Ivan Duque Marquez
(21/10). Turut hadir dalam pertemuan baik yang dikelola oleh BUMN maupun sudah berbincang dengan Presiden
ini, Anggota DPR RI Neng Eem swasta, dapat turut hadir menyampaikan RI Presiden Joko Widodo untuk
Marhamah Zulfa (F-PKB) dan Bambang potensi bisnis pariwisata dari kunjungan menghubungkan jalur penerbangan
Hermanto (F-Golkar). wisatawan kedua negara. Bogota-Amsterdam-Jakarta.
Ia menjelaskan, pertemuan ini “Sehingga, bisnis penerbangan Jakarta dan Bali, menurutnya, bisa
merupakan bagian dari tindak lanjut kita tidak hanya melakukan investasi menjadi hub penerbangan Kolombia
kunjungan DPR RI sebelumnya ke di dalam negeri, tapi juga investasi di dengan negara di ASEAN.
Kolombia, yang diterima langsung luar negeri dengan join ke perusahaan “Jadi bandara di Kolombia memang
mulai dari presiden, parlemen, penerbangan di luar yang saling yang terbesar di Amerika Latin, dan ini
Menlu, hingga Menhub Kolombia. menguntungkan,” ujar Yan Permenas. sejalan dengan pandangan Presiden
Pertemuan ini untuk mendorong agar Dengan adanya konektivitas Jokowi untuk menjadikan Jakarta dan
dipangkasnya akses penerbangan, penerbangan internasional pasca Bali sebagai hub. Dan ini hub-nya
sehingga hanya cukup sekali transit. berlakunya kebijakan Bebas Visa ini, yang harus ditindaklanjuti dengan
“Dari Bogota langsung ke Amsterdam Yan Permenas berharap perputaran kementerian terkait,” jelas Dubes Juan
dan Jakarta, atau dari Bogota ekonomi bisa lebih meningkat dan saat pertemuan tersebut. rdn/sf
22 Nomor 1174/I/XI/2021 • November 2021