Page 22 - BULETIN 1140
P. 22
BULETIN
BULETIN Parlementaria
Pimpinan BKSAP Ingin Jajaki
DEWAN PERWAKILAN RAKYAT REPUBLIK INDONESIA Kerja Sama ‘Sister City’
dengan Kerajaan Maroko
akil Ketua Badan Kerja “Kita melihat kemungkinan Putu Supadma menambahkan,
Sama Antar Parlemen membangun Sister City Bali dengan sebagai sesama tujuan wisata
(BKSAP) DPR RI Putu Marrakesh, karena melihat kedua mancanegara, kedua negara dapat
W Supadma Rudana negara ini mempunyai potensi saling bertukar informasi dan
menilai Indonesia memiliki potensi pariwisata sangat besar,” ujar Putu melibatkan masyarakat melalui
besar untuk mengembangkan kerja Supadma saat pertemuan di Gedung pemberdayaan hingga peningkatan
sama dalam bidang pariwisata dengan DPR RI, Senayan, Jakarta, Kamis (25/2). kapasitas SDM yang berkontribusi
Maroko, melalui konsep Sister City. Hal Ia menuturkan saat ini sudah ada Sister di bidang pariwisata. “Sehingga kita
itu bertujuan untuk memulihkan sektor City antara DKI Jakarta dengan Kota mendapatkan pemahaman dalam
pariwisata dan ekonomi kreatif dari Casablanca (Maroko), Sumatera Barat pengelolaan masing-masing target
dampak pandemi Covid-19. dengan Fremantle, Australia Barat. wisatawan. Mengingat market terbesar
Pada saat menerima kunjungan Karena itu, menurutnya tidak kita adalah Asia dan Australia,
Duta Besar Maroko untuk Indonesia menutup kemungkinan dijajaki Sister sedangkan market terbesar mereka
Ouadia Benabdellah, Putu Supadma City antara Bali dengan Marrakesh, adalah Eropa,” ungkapnya.
mengatakan pertemuan tersebut sebagai salah satu tujuan wisata di Ia berharap, peningkatan kerja
membahas mengenai hubungan Maroko. Menurutnya, ada beberapa sama Indonesia-Maroko tersebut dapat
bilateral antara Indonesia dan Maroko sektor kerja sama yang bisa memberikan kontribusi signifikan
yang sudah terjalin selama 60 tahun. ditingkatkan melalui program Sister terhadap pemulihan ekonomi nasional,
Putu Supadma berharap kerja sama City ini, antara lain sektor pariwisata dan termasuk bagi pelaku UMKM untuk
antar kedua negara dapat kian budaya, sektor perdagangan hingga membangkitkan kembali sektor
meningkat, khususnya di bidang pemberdayaaan Sumber Daya Manusia, pariwisata dari dampak pandemi
pariwisata dan perdagangan. khususnya di bidang pelayanan Covid-19. “Kita juga memiliki visi,
pariwisata (hospitality industry). jika jalur ini memberikan kontribusi,
Terkhusus di bidang Pariwasata, hubungan direct flight Marrakesh-Bali
lanjut politisi Fraksi Partai Demokrat menjadi keniscayaan untuk menopang
ini, Maroko menjadi negara tujuan industri pariwisata kita,” terang politisi
dari 14 juta wisatawan mancanegara. dapil Bali itu.
Sementara, selama tahun 2019, jumlah Selain itu, kedua pihak saling
kunjungan wisatawan mancanegara berbagi pengalaman dan informasi
atau wisman ke Indonesia mencapai 16 terkait penanganan pandemi Covid-19.
juta kunjungan. Menurutnya, BKSAP berencana untuk
Dengan potensi tersebut, Putu berkunjung dan menemui Kementerian
Supadma menilai Maroko bisa Kesehatan Maroko guna membahas
menjadi hub bagi Indonesia, demikian lebih lanjut mengenai pengendalian
juga sebaliknya. “Ini adalah salah pandemi.
satu win-win, di mana Maroko bisa “Bagaimana cara mereka untuk
menjadi hub untuk wisatawan Eropa mendeteksi dini, dan saya nanti
yang mau ke Indonesia, sementara ingin menyampaikan bahwa kita
Indonesia menjadi hub untuk wisatawan memproduksi GeNose. GeNose ini juga
Asia yang ingin berangkat ke Eropa bisa bisa menjadi sebuah alat diplomasi kita
Wakil Ketua BKSAP DPR RI Putu Supadma Rudana
bertukar cenderamata dengan Dubes Maroko untuk melalui Maroko,” kata Anggota Komisi ke depan dan bisa disuarakan disana,”
Indonesia Ouadia Benabdellah. Foto: Runi/Man VI DPR RI itu. tutur Putu Supadma. ann/sf
22 Nomor 1140/II/III/2021 • Maret 2021 Nomor 1140/II/III/2021 • Maret 2021 23