Page 11 - BULETIN 1147
P. 11
BULETIN Parlementaria
Komisi X Nilai UB Bisa
Jadi Contoh Penerimaan
Mahasiswa Baru
niversitas Brawijaya (UB), siswa yang mengeluhkan swab test yang (Malang) mengatakan, mereka datang ke
Malang, Jawa Timur, jadi mahal sebelum mengikuti tes masuk sini rata-rata sudah berhari-hari. Ke pasar
kampus percontohan perguruan tinggi. dan mal saja tidak perlu swab antigen.
U yang baik pada sistem Wali Kota Malang Sutiaji memberi Masa ini ujian yang menyangkut masa
penerimaan mahasiswa baru di tengah perhatian kepada para siswa calon depan dia harus di-swab. Uang Rp250
pandemi virus Corona (Covid-19). Calon mahasiswa dari berbagai daerah yang ribu sebagai biaya swab cukup besar
mahasiswa yang mengikuti tes masuk sudah tinggal berhari-hari di Malang untuk buat para siswa.,” kilah politisi Partai
tidak harus melakukan swab untuk ikut UTBK. Bila di-swab dengan biaya Demokrat ini.
mendeteksi keberadaan virus Covid-19 mahal lalu terdeteksi positif Covid-19, Dede mengaku pernah menegur
yang berbiaya mahal. Cukup tes suhu pasti para siswa kehilangan momen pihak kementerian yang mengharuskan
dan menjaga jarak sesuai protokol berharganya. Jadi, pemerintah setempat rapid test berbiaya mahal bagi calon
kesehatan (prokes). dan otoritas kampus hanya mengukur mahasiswa. Akhirnya kementerian
Demikian terungkap saat Tim suhu, agar semua bisa mengikuti ujian. mengeluarkan edaran yang memboleh
Kunjungan Kerja Reses Komisi X DPR Bila bersuhu tinggi atau terdeksi Covid-19, swab dengan GeNose yang lebih murah.
RI meninjau pelaksanaan ujian tertulis cukup ditempatkan di ruang khusus dan “Kalau sampai si calon mahasiswa
berbasis komputer (UTBK) di UB, Malang, mendapat pengawalan saat pulang. terindikasi positif, kasihan. Ini, kan,
Jatim, Senin (12/4). Dikatakan Wakil Ketua Menurut Dede, sistem seperti ini menyangkut masa depan mereka. Apa
Komisi X DPR RI Dede Yusuf Macan sangat baik. Semua kampus bisa yang dilakukan Wali Kota Malang dan
Effendi, bila harus swab antigen, para mencontoh UB dalam menerapkan UB bisa dijaikan contoh buat (universitas)
siswa bisa tak sanggup membayarnya, prokes. Bila masker yang dikenakan yang lain. Kita berhati-hati saja dalam
karena terlalu mahal. Kebetulan Komisi X siswa tidak standar, akan diganti kampus prokes, bukan (biaya) rapid-nya,” kata
banyak menerima pengaduan dari para dengan yang standar. “Tadi Wali Kota mantan Wakil Gubernur Jabar ini. mh/sf
Wakil Ketua Komisi X DPR RI Dede Yusuf Macan Effendi memimpin Kunjungan Kerja Reses Komisi X DPR RI ke Universitas Brawijaya, Malang, Jawa Timur. Foto: Husen/Man
10 Nomor 1147/IV/IV/2021 • April 2021 Nomor 1147/IV/IV/2021 • April 2021 11