Page 11 - MODUL BENTUK ALJABAR KELOMPOK 1
P. 11
D. Operasi Bentuk Aljabar
a. Penjumlahan, Pengurangan, Perkalian, dan Pembagian Bentuk Aljabar
Operasi hitung pada bentuk aljabar tidak berbeda dengan operasi
hitung pada bilangan bulat, yakni penjumlahan, pengurangan, perkalian,
dan pembagian.
Operasi hitung penjumlahan dan pengurangan suku aljabar dilakukan
dengan cara menjumlahkan atau mengurangkan koefisien antara suku-
suku yang sejenis.
Contoh:
Tentukan hasil penjumlahan dan pengurangan bentuk aljabar berikut ini.
• 4x + 3y - 2x = ...
• 10a + 4b - b = ...
Penyelesaian:
• 4x + 3y - 2x = 2x + 3y
• 10a + 4b - b = 10a + 3b
Operasi hitung perkalian dan pembagian suku aljabar dilakukan
dengan menggunakan sifat-sifat operasi hitung pada bilangan riil, yakni:
1) Sifat komutatif penjumlahan, yaitu a + b = b + a
2) Sifat asosiatif penjumlahan, yaitu a + (b + c) = (a + b) + c
3) Sifat komutatif perkalian, yaitu a × b = b × a
4) Sifat asosiatif perkalian, yaitu a × (b × c) = (a × b) × c
5) Sifat distributif a × (b ± c) = (a × b) ± (a × c)
Contoh:
Tentukan hasil perkalian dan pembagian bentuk aljabar berikut ini.
4x (2x + 3y) = ...
Penyelesaian:
4x (2x + 3y) =
8