Page 20 - Zat Aditif Dan Zat adiktif
P. 20

c.      Psikotropika golongan III : Psikotropika yang berkhasiat pengobatan dan banyak

           digunakan dalam terapi dan/atau untuk tujuan ilmu pengetahuan serta mempunyai potensi

           sedang mengakibatkan sindroma ketergantungan (Contoh : pentobarbital, Flunitrazepam).

           d.      Psikotropika golongan IV : Psikotropika yang berkhasiat pengobatan dan sangat luas

           digunakan dalam terapi dan/atau untuk tujuan ilmu pengetahuan serta mempunyai potensi

           ringan  mengakibatkan  sindrom  ketergantungan  (Contoh:  diazepam,  bromazepam,

           Fenobarbital,  klo   nazepam,  klordiazepoxide,  nitrazepam,  seperti  pil  BK,  pil  Koplo,

           Rohip,morfin, barbiturat dan Dum, MG).







           3.      Jenis-Jenis Psikotropika


           a.       Barbiturat

           Digunakan  secara     medis  untuk  menenangkan  orang  dan  sebagai  obat  tidur.  Barbiturat

           mempengaruhi  sistim  syaraf  pusat,  menyebabkan  perasaan  lembab.  Barbiturat  dapat

           menyebabkan orang jadi sembrono, merasa bahagia dan kebingungan mental.

           Amphetamin  merupakan  stimulan  yang  biasanya  diminum  secara  oral,  walaupun  dapat  juga

           dilarutkan dalam air, dihirup, atau disuntikkan. Amphetamin menyebabkan meningkatnya detak

           jantung, berkurangnya nafsu makan, memperbaiki suasana hati, dan membesarnya pupil mata.
           Pengguna amphetamin menyebutkan adanya "rush" rasa percaya diri. Ekstasi dan shabu adalah

           hasil sintesis dari zat kimia yang disebut amfetamin.

















                                                                13


                                                                 8
   15   16   17   18   19   20   21   22   23   24   25