Page 15 - LKPD BARU

Lembar Kerja Peserta Didik Elektronik (E-LKPD)
FASE F

Bunga Majemuk

PENDALAMAN MATERI

1. Pengertian dan Konsep Bunga Majemuk
Misal kita meminjam uang di bank selama periode bunga
tertentu, contoh selama satu tahun, maka kita akan
menerima bunga sebanyak p% kali modal yang kita
bungakan. Apanila bunga tersebut tidak kita ambil, dan kita
tambahkan ke modal awal untuk dibungakan lagi pada
periode selanjutnya, maka besar bunga tersebut jumlahnya
berbeda (menjadi berbunga – bunga). Sehingga dapat
dikatakan modal tersebut dibungakan atas dasar bunga
majemuk
2. Perbedaan Bunga Tunggal dan Bunga Majemuk
Bunga tunggal dihitung berdasarkan modal yang sama
setiap periode sedangkan bunga majemuk dihitung
berdasarkan modal awal yang sudah ditambahkan dengan
bunga.
3. Perhitungan Nilai Akhir Modal
Berdasarkan pada pengertian dari bunga majemuk, maka
bunga majemuk dapat didefinisikan secara matematis
sebagai berikut:
Jika terdapat modal sebesar M dibungan atas dasar bunga
majemuk sebesar p% setahun selama n tahun, maka
besarnya modal setelah n tahun adalah

Keterangan
: Modal akhir

= (1 + )
100 M : Modal pinjaman awal
P : Besar bunga

n ; Rentan waktu peminjaman

15 SMA/SMK
MATEMATIKA