Page 6 - E-modul CRI Bangun Ruang Sisi Lengkung

PENDAHULUAN

E-modul ini terintegrasi dengan tahapan pendekatan Concept-Rich Instruction dalam

penyajian materinya yang memuat 5 tahapan yaitu sebagai berikut :
1. Praktik : Siswa memahami masalah yang diberikan oleh guru. Setelah siswa memahami
konsep dari permasalahan yang diberikan, guru memperkuat pemahaman tersebut dengan
menantang siswa untuk mengidentifikasi masalah tambahan dan mendorong siswa untuk

dapat menemukan contoh yang berbeda dari konsep yang sama.
2. Dekontekstualisasi : Siswa dibimbing untuk menyelesaikan masalah yang diberikan pada
tahap sebelumnya. Pada tahap ini yang terpenting adalah melakukan refleksi dari kegiatan
siswa menyelesaikan berbagai varian aplikasi konsep karena setiap individu harus

mengabstraksikan konsep dari pengalaman masing-masing.
3. Mengungkapkan generalisasi dalam kata-kata : Siswa belajar untuk mendefinisikan konsep
dan menguraikannya dalam bentuk kalimat mereka sendiri. Mereka juga belajar untuk
merangkum pemahaman mereka dalam kata-kata dan simbol.

4. Rekontekstualisasi : Siswa menerapkan konsep baru pada pengalaman sebelum ataupun saat
ini yang secara kontekstual berbeda dari pengalaman yang membentuk pembelajaran dan
melepaskan konsep lama yang didasarkan pada kesalahpahaman atau karakteristik yang
tidak relevan.

5. Realisasi : Siswa memvalidasi pembelajaran dan mengubah pengalaman belajar di kelas
menjadi kegiatan yang bermakna dan bermanfaat serta siswa juga diarahkan untuk menarik
sebuah kesimpulan dari apa yang dia pelajari.
Diharapkan setelah menggunakan bahan ajar e-modul ini siswa dapat memahami materi

bangun ruang sisi lengkung dengan mudah dan baik.

1