Page 39 - E-modul Perubahan Lingkungan Pulau Lombok_Edi Satria Watoni
P. 39
GLOSARIUM
Biodegradable Bahan pencemar yang dapat terdegradasi atau teruraikan
BOD (Biochemical Oxigen Demand) adalah kadar oksigen terlarut
yang hilang dari simple air pada waktu dan suhu tertentu,
melalui penguraian bahan organik oleh mikroorganisme.
B3 Limbah dari bahan berbahaya dan beracun, misalnya merkuri,
timbal.
Hujan asam Asam sulfur membentuk kabut dan akan jatuh sebagai hujan.
Intensifikasi Peningkatan produksi pertanian dengan melaksanakan panca
pertanian usaha tani
Insenerasi peroses pembakaran sampah/limbah padat menggunkan suatu
alat yang disebut insenarator.
Kompos mengolah sampah organik seperti sayuran, daun-daun kering,
Konservasi Usaha untuk melindungi, mengatur, dan memperbaharui
Limbah Bahan buangan yang dihasilkan dari suatu proses produksi, baik
industri maupun domestik (rumah tangga), yang kehadirannya
dapat berdampak negatif bagi lingkungan.
Mikroorganisme Mahluk hidup renik yang tidak dapat dilihat tanpa bantuan
mikroskop.
Monokultur Pola tanam yang hanya menanam satu jenis tanaman di lahan
Non Bahan pencemar yang tidak dapat terdegradasi
biodegradabel
Pencemaran Masuknya atau dimasukkannya makhluk hidup, zat energi, dan
atau komponen lain ke dalam lingkungan,
Polutan Zat atau Bahan yang dapat mengakibatkan pencemaran disebut.
Radioaktivitas Tindakan memancarkan radiasi secara spontan yang dilakukan
oleh inti atom
Reuse Menggunakan kembali benda yang masih dapat digunakan
untuk fungsi yang sama ataupun fungsi lainnya.
Reduce Mengurangi penggunaan bahan-bahan yang yang
mengakibatkan sampah dan dapat merusak lingkungan
Recycle Mengolah kembali (daur ulang) sampah menjadi barang atau
produk baru yang bermanfaat.
Sanitary landfill Limbah padat dapat dikurangi dengan menimbun limbah dalam
lubang galian.
33 Perubahan Lingkungan