Page 3 - INSTALASI PERANGKAT JARINGAN BERBASIS LUAS_OFTAPIYA
P. 3

KATA PENGANTAR


                  Puji  Syukur  dipanjatkan  kehadirat  Tuhan  Yang  Maha  Esa  atas  rahmat  dan
                  karuniaNya,  sehingga  kami  dapat  menyusun  bahan  ajar  modul  interaktif  dan
                  modul manual. Adapun modul manual terdiri atas bidang-bidang dan program-
                  program keahlian kejuruan yang berkembang di dunia kerja baik instansi maupun
                  perusahaan.  Tahun  Anggaran  2005  telah  dibuat  sebanyak  300  modul  manual
                  terdiri atas 9 (sembilan) bidang keahlian dan 32 (tiga puluh dua) program keahlian
                  yaitu:  Bisnis  dan  Manajemen  (Administrasi  Perkantoran  dan  Akuntansi),
                  Pertanian  (Agroindustri  pangan  dan  nonpangan,  Budidaya  Tanaman,  Budidaya
                  Ternak  Ruminansia,  Pengendalian  Mutu),  Seni  Rupa  dan  Kriya  (Kriya  Kayu,
                  Kriya  Keramik,  Kriya  Kulit,  Kriya  Logam,  Kriya  Tekstil),  Tata  Busan,  Teknik
                  Bangunan  (Gambar  Bangunan,  Teknik  Konstruksi  Baja  dan  Alumunium,  Teknik
                  Konstruksi Batu Beton,  Tekni Industri Kayu),  Teknik  Elektronika  (Teknik Audio
                  Video,  Teknik Elektronika Industri),   Teknik  Listrik  (Pemanfaatan Energi Listrik,
                  Teknik Distribusi, Teknik Pembangkit Ketenagalistrikkan), Teknik Mesin (Mekanik
                  Otomotif, Pengecoran Logam, Teknik Bodi Otomotif, Teknik Gambar Mesin, Teknik
                  Pembentukan,  Teknik  Pemeliharaan  Mekanik  Industri,  Teknik  Pemesinan),
                  Teknologi  I nformasi  dan  Komunikasi  (Multimedia,  Rekayasa  Perangkat
                  Lunak, Teknik Komputer dan Jaringan), dan program Normatif Bahasa Indonesia.


                  Modul ini disusun mengacu kepada Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia
                  (SKKNI),  Kurikulum  Sekolah  Menengah  Kejuruan  (SMK)  Edisi  2004  dengan
                  menggunakan  pendekatan  pembelajaran  berbasis  kompetensi  (Competency
                  Based  Training/ CBT).  Diharapkan  modul-modul  ini  digunakan  sebagai  sumber
                  belajar pokok peserta pendidikan dan pelatihan (Diklat)  Kejuruan khususnya SMK
                  dalam mencapai standar kompetensi kerja yang diharapkan dunia kerja.

                  Penyusunan  modul  dilakukan  oleh  para  tenaga  ahli  kejuruan  dibidangnya  terdiri
                  atas  para  Guru  SMK,  para  Widyaiswara  Pusat  Pengembangan   Penataran  Guru
                  (PPPG)  lingkup  Kejuruan  dengan  para  nara  sumber  dari  berbagai  perguruan
                  Tinggi,  para  praktisi  Balai  Latihan  dan  Pengembangan  Teknologi  (BLPT)  dan
                  unsure  dunia  usaha  dan  industri  (DU/DI),  dan  berbagai  sumber  referensi  yang
                  digunakan baik dari dalam dan luar negri. Modul dilakukan melalui beberapa tahap
                  pengerjaan  termasuk  validasi  dan  uji  coba  kepada  para  peserta  Diklat/Siswa  di
                  beberapa SMK.


                  Sesuai  perkembangan  paradigma  yang  selalu  terjadi,  Direktorat  Pembinaan
                  Sekolah Menengah Kejuruan Direktorat Jenderal Manajemen Pendidikan Dasar dan
                  Menengah beserta para penulis dan unsure terlibat, menerima masukan-masukan
                  konstruktif  dari  berbagai  pihak  khususnya  para  praktisi  dunia  usaha  dan
                  industri, para akademis, dan para psikologis untuk dihasilkannya Sumber Daya
                  Manusia  (SDM)  tingkat  menengah  yang  handal.  Pada  kesempatan  baik  ini  kami









                  Modul NTW.OPR.200.(2).A                                                               iii
   1   2   3   4   5   6   7   8