Page 16 - E-BOOK PBA
P. 16

C. PENUTUP


         1. Rangkuman

         Tenaga kerja (sumber daya manusia) merupakan modal yang sangat dominan dalam menyukseskan

  program  pembangunan.  Masalah  ketenagakerjaan  semakin  kompleks  seiring  bertambahnya  jumlah
  penduduk,  yang  memerlukan  perhatian  serius  dari  berbagai  pihak.  Menurut  UU  No.  13  Tahun  2003
  tentang Ketenagakerjaan, yang dimaksud ketenagakerjaan adalah segala hal yang berhubungan dengan
  tenaga kerja pada waktu sebelum, selama, dan sesudah masa kerja. Dalam pasal 1 ayat 2 Undang-Undang

  Nomor  13  Tahun  2003  tenaga  kerja  yaitu  setiap  orang  yang  mampu  melakukan  pekerjaan  guna
  menghasilkan barang atau jasa baik untuk memenuhi kebutuhan sendiri maupun masyarakat.


         Jenis-jenis tenaga kerja  berdasarkan  jenis kegiatannya yaitu tenaga kerja rohaniah (non-fisik) dan
  tenaga kerja jasmaniah (fisik). Berdasarkan  keahliannya  terdiri dari tenaga kerja terdidik, terlatih, tidak
  terdidik  dan  tidak  terlatih.  Beberapa  masalah  ketenagakerjaan  yang  ada  di  Indonesia  adalah  tingkat

  pengangguran yang tinggi, jumlah Angkatan kerja yang tinggi, tingkat Pendidikan dan keterampilan yang
  rendah, penyebaran Angkatan kerja yang tidak merata dan perlindungan  kesejahteraan tenaga kerja yang
  belum  maksimal.


         Beberapa upaya yang harus dilakukan untuk mengatasinya, antara lain meningkatkan kompetensi
  dan  produktivitas  tenaga  kerja  sebelum  memasuki  pasar  tenaga  kerja,  seperti  mengadakan  berbagai

  pelatihan yang berbasis kompetensi. Upaya tersebut diharapkan dapat meningkatkan kemampuan tenaga
  kerja  dengan  baik  dalam  hal  keterampilan,  pengetahuan  dan  juga  sikap  yang  baik.  Pemerintah  harus
  membuka  lapangan  kerja  sebanyak  mungkin  untuk  dapat  menampung  tenaga  kerja  yang  semakin

  meningkat. Misalnya, pemerintah membuka lowongan pekerjaan untuk posisi pegawai negeri atau pun
  mendorong  pihak  swasta  di  sektor  industri  bagi  tenaga  kerja  yang  siap  pakai.  Pemerintah  harus
  menerapkan kebijakan upah yang adil sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan perekonomian tenaga
  kerja di Indonesia. Meningkatkan perlindungan tenaga kerja, seperti penerapan norma kerja dan jaminan

  sosial tenaga kerja. Meningkatkan kualitas pelayanan penempatan dan pemberdayaan tenaga kerja. Untuk
  individu  tenaga  kerja  dilakukan  dengan  membekali  diri  dengan  berbagai  hal  yang  dikehendaki  oleh

  perusahaan dan menanamkan jiwa wirausaha.
   11   12   13   14   15   16   17   18   19