Page 60 - E-MODUL_TEKNIK PELAKSANAAN DAN PENGAWASAN PEKERJAAN JALAN (TP3JL)_KELAS XI GANJIL
P. 60
2) Patok kilometer
3) Patok hektometer
• Kenyamanan dan lingkungan
1) Lansekap jalan
2) Peredam kebisingan (noise barrier)
2. Bangunan Pelengkap Jalan
Bangunan Pelengkap Jalan adalah bangunan untuk mendukung fungsi
dan keamanan konstruksi jalan yang meliputi jembatan, terowongan,
ponton, lintas atas (flyover, elevated road), lintas bawah (underpass), tempat
parkir, gorong-gorong, tembok penahan, dan saluran tepi jalan dibangun
sesuai dengan persyaratan teknis (Peraturan Menteri Pekerjaan Umum
Republik Indonesia Nomor 13/PRT/M/2011 tentang Tata Cara
Pemeliharaan dan Penilikan Jalan).
3. Fungsi Bangunan Pelengkap Jalan
Bangunan pelengkap jalan berfungsi sebagai berikut.
a. Jalur lalu lintas.
b. Pendukung konstruksi jalan.
c. Fasilitas lalu lintas dan fasilitas pendukung pengguna jalan.
4. Fungsi Bangunan Pelengkap Jalan sebagai Jalur Lalu Lintas
Bangunan pelengkap jalan yang berfungsi sebagai jalur lalu lintas adalah
mencakup sebagai berikut.
a. Jembatan
Persyaratan jembatan sebagai jalur lalu lintas adalah sebagai berikut.
• Jembatan harus dilengkapi dengan: sistem drainase dan ruang
untuk menempatkan utilitas.
• Dalam hal bahu jalan tidak diadakan, harus disediakan lajur tepian
dengan perkerasan yang berpenutup di kiri dan kanan jalur lalu
lintas paling sedikit 0,5 (nol koma lima) meter.
MODUL TP3JL KELAS XI GANJIL 53