Page 10 - FISIKA Kelas X - Gerak Lurus
P. 10

Fisika   Bab 4





                         Gerak lurus adalah gerak benda pada lintasan yang lurus. Dapat dibagi menjadi 2,
                      yaitu Gerak Lurus Berarturan (GLB) dan Gerak Lurus Berubah Beraturan (GLBB).

                      Benda  yang  bergerak  dengan  kecepatan  tetap  dikatakan  melakukan  gerak  lurus
                      beraturan, jadi syarat benda bergerak lurus beraturan apabila gerak benda menempuh

                      lintasan lurus dan kecepatan benda tidak berubah. Sedangkan benda yang bergerak

                      dengan percepatan tetap dinamakan gerak lurus berubah beraturan, jadi syarat benda
                      bergerak lurus berubah beraturan apabila gerak benda menempuh lintasan lurus dan

                      percepatan benda tidak berubah.


                  B.  Besaran Fisika dalam Gerak Lurus

                      1. Posisi atau Kedudukan
                            Posisi  merupakan besaran vektor  yang menyatakan kedudukan suatu  benda

                         terhadap titik acuan. Kedudukan tersebut dinyatakan dalam besar dan arah.




                                              Gambar 4.3. Ilustrasi posisi atau kedudukan
                                                       (Sumber : Google.com)
                            Pada gambar di atas. Jika titik A sebagai acuan maka Posisi C = -6 meter dari

                         A Jika  titik A sebagai acuan maka Posisi  B = 4 meter dari  A.  Sebuah  benda

                         dikatakan bergerak jika posisinya telah berubah terhadap titik acuan.
                      2. Jarak dan Perpindahan

                            Jarak  dan  perpindahan  mempunyai  pengertian  yang  berbeda.  Misalkan  Ani
                         berjalan ke barat sejauh 4 km dari rumahnya, kemudian 3 km ke timur. Berarti

                         Ani  sudah  berjalan  menempuh  jarak  7  km  dari  rumahnya,  sedangkan

                         perpindahannya sejauh 1 km (Gambar 4.4a).
                            Berbeda  halnya  dengan  contoh  berikut.  Seorang  siswa  berlari  mengelilingi

                         lapangan  satu  kali  putaran.  Berarti  ia  menempuh  jarak  sama  dengan  keliling
                         lapangan, tetapi tidak menempuh perpindahan karena ia kembali ke titik semula

                         (Gambar 4.4b).













                                                                                           Gerak Lurus     3
   5   6   7   8   9   10   11   12   13   14   15