Page 38 - E- Modul SPSS
P. 38
5. Lalu klik define group. Pada group 1 tulis 1 dan group 2 tulis 2 seperti contoh berikut :
Gambar 6. 5 Langkah Mengisi Define Group
6. Lalu klik continue, biarkan pilihan lain pada menu default
7. Lalu klik OK. Maka akan muncul output yang dibutuhkan.
Interpretasi :
Tabel 6. 2 Tabel Group Statistics
Group Statistics
Metode_Pembelajaran N Mean Std. Deviation Std. Error Mean
Nilai_Siswa Metode Ceramah 15 81.9333 4.49550 1.16073
Metode Inquiry 15 87.6000 5.02565 1.29762
Tabel Group Statistics menunjukkan nilai deskriptif masing-masing variabel. Metode
ceramah memiliki nilai rata-rata (mean) 81.9333 dari 15 data. Sebaran data (Std. Deviation)
yang diperoleh adalah 4.49550 dengan standar error sebesar 1.16073. Sedangkan Metode
inquiry memiliki nilai rata-rata (mean) 87.6000 dari 15 data. Sebaran data (Std.Deviation) yang
diperoleh 5.02565 dengan standar error sebesar 1.29762.
Berdasarkan tabel di atas sudah diketahui bahwa rata-rata nilai siswa yang mengikuti
pembelajaran dengan metode ceramah dan inquiry memiliki perbedaan. Dimana nilai rata –
rata dengan metode ceramah lebih rendah dibandingkan dengan metode inquiry. Namun, untuk
membuktikan apakah perbedaan tersebut signifikan atau tidak maka perlu diperhatikan hasil
uji independent sample t test berikut.
30