Page 36 - FLIP E-MODUL TRANSFORMASI GEOMETRI SARAH
P. 36
)
)
)
)
)
)
)
)
)
)
Gambar 2.11
Pada Pakaian Adat Basura Kalimantan Tengah, informasi lengkapnya
terdapat pada Gambar 1.7 halaman 6. Bagian dari pakaian ini terdapat
motif yang berbentuk bangun datar yaitu belah ketupat. Dapat kita lihat
bentuk bangun datar belah ketupat ini terjadi translasi atau pergeseran
yang awalnya berada pada titik A(1,2), B(2,2), C(3,2), D(4,2) menjadi
E(-4,-3), F(-3,-4), G(-2,-3), H(-3,1)
Berdasarkan Gambar 2.11 menunjukkan belah ketupat ABCD yang
terletak pada bidang ditranslasi (di geser) sampai menempati belah
ketupat EFGH Dengan demikian, semua titik yang terdapat pada belah
ketupat ABCD ditranslasi hingga menempati belah ketupat EFGH dengan
jarak dan arah tertentu. Perpindahan tersebut diwakili oleh ruas garis
berarah .
Panjang mewakili besar perpindahan sedangkan arah panahnya
menunjukkan arah perpindahan. Perpindahan ini dipengaruhi oleh 5 satuan
ke ke kiri dan 5 satuan ke bawah atau dinotasikan dengan T
Rumus pergeseran atau translasi juga dapat diketahui dengan:
Hasil bayangan - Titik awal
Contohnya titik E merupakan hasil bayangan dari titik A, maka: E-A
(-4,-3) - (1,2) = (-4-1, -3-2) = (-5,-5). Nilai -5 dalam a berarti bergeser 5
satuan ke kiri, -5 dalam b berarti bergeser 5 satuan ke bawah.
E-Modul Transformasi Berbasis Etnomatematika | 23