Page 6 - PENUNTUN PRAKTIKUM_Final
P. 6
sebagai partikel diskrit yang disebut foton.Pita cahaya yang terang pada
bidang pengamatan terjadi karena interferensi konstruktif, saat puncak gelombang
berinterferensi dengan puncak gelombang yang lain, dan membentuk maksima. Pita
cahaya yang gelap terjadi saat puncak gelombang berinterferensi dengan landasan
gelombang dan menjadi minima. Interferensi konstruktif terjadi saat:
λ
=
Dimana :
λ = adalah panjang gelombang cahaya
a = adalah jarak antar celah, jarak antara titik A dan B pada diagram di samping kanan
n = orde maksimum yang diamati
x = adalah jarak antara pita cahaya dan central maximum (disebut juga fringe distance)
pada bidang pengamatan
L = jarak antara celah dengan titik tengah bidang pengamatan
Gambar 1. Skema ilustrasi difraksi pada celah ganda
Jika cahaya dilewatkan pada sebuah celah maka cahaya tersebut akan mengalami
difraksi yang pada gilirannya akan mengalami interferensi, ditandai dengan adanya. pola
gelap-terang yang terlihat pada layar. Pada dasarnya setiap gelombang cahaya yang
melalui suatu penghalang akan mengalami pembelokan arah rambat. Berdasarkan
eksperimen yang dilakukan para ilmuwan, difraksi dapat juga diamati.
Difraksi cahaya adalah gejala pembelokan arah rambat cahaya karena cahaya
melewati celah sempit . Lebar celah yang bisa menghasilkan difraksi adalah sekitar nilai
panjang gelombang dari gelombang yang terdifraksi, misalnya untuk difraksi cahaya
6