Page 31 - Primanora E-Modul Fluida Statis
P. 31
HIKMAH
Pada zaman dahulu Yunani dipimpin oleh seorang jenderal muda bernama Hiero. Kecakapan politik dan taktik
Hiero membuat dia berhasil mengkudeta pemerintahan dengan cara yang efisien dan halus, memimpin
secara penuh, Hiero berhasil memenangi perang terhadap musuh-musuh Syracusa dan akhirnya rakyat
Syracusa memilih Hiero sebagai raja. Hiero menganugerahi dirinya sendiri sebuah istana dan sebuah
mahkota emas, untuk membuat mahkota ini, Hiero menimbang emas murni secara khusus dan
memerintahkan seorang pandai besi untuk membuatkannya mahkota berbentuk rangkaian daun salam dari
emas tadi. Pandai besi menyelesaikan mahkota itu dan Hiero membayar upah pandai besi itu dengan
kepuasan. Beberapa hari sebelum prosesi penobatannya, rumor mulai tersebar bahwa pandai besi itu
berlaku curang dengan mencampuri mahkota itu dengan perak. Merasa marah, Hiero tetap mencoba
bijaksana dengan menyelidiki dulu kebenaran berita itu. Hiero merasa hanya satu orang yang bisa
membuktikan kemurnian emas mahkotanya yakni keponakannya, seorang ahli matematika jenius bernama
Archimedes. Archimedes menerima permintaan Hiero, tapi menyelesaikan ini tidaklah mudah, Archimedes
frustasi mencari cara. seperti biasa Archimedes mencelupkan dirinya ke bak mandi di pemandian umum. Dia
menyadari ada air yang meluber keluar saat ia mencelupkan diri ke bak. Archimedes telah menemukan
caranya, dia keluar dari pemandian telanjang bulat, pulang ke rumahnya dan berteriak, "EUREKA!" kepada
istrinya. Metode Archimedes sederhana saja, air akan memberi daya tekan ke atas sama besarnya dengan
volume benda padat yang dicelupkan di air tersebut, artinya pertambahan volume air = volume benda padat.
Archimedes meminjam emas murni dengan berat yang sama (artinya volume juga sama, prinsip massa jenis)
dengan berat mahkota, dia mencelupkan kedua benda itu di tempat berbeda dengan volume air yang sama
dan mengukur pertambahan volume airnya. Mengasumsikan mahkota dan emas murni (sebagai pembanding)
terbuat dari material yang sama, maka pertambahan volume air akan sama. Tapi jika benar mahkota
dicampur dengan material lain, maka pertambahan volume air tidak akan sama. Setelah dicoba, ternyata
Archimedes berhasil membuktikan bahwa mahkota itu telah dicampur perak dan logam lainnya oleh si
pandai besi. Merasa marah, Hiero menghukum mati si pandai besi. Prinsip Archimedes ini kemudian
dirangkum dalam asas Archimedes yang sampai saat ini masih dipakai. Hikmah yang bisa di ambil dari kisah
tersebut adalah perilaku jujur. Karena kebohongan seiring berjalannya waktu pasti akan terbongkar juga.
25