Page 16 - E-MODUL IPA
P. 16
14
1. Penyakit atau Gangguan pada Sistem Pencernaan Manusia
Contohnya diare, gastritis, malnutrisi, ulkus (radang lambung), konstipasi, disentri, dan
radang usus buntu.
2. Penyakit atau Gangguan pada Sistem Gerak
Gangguan atau kelainan pada sistem gerak manusia dapat terjadi pada tulang dan otot.
Gangguan atau kelainan tersebut dapat terjadi akibat aktivitas atau beban gerak yang
berlebihan, pengaruh vitamin, atau terjadinya infeksi oleh mikroorganisme. Berikut
penyakit atau gangguan pada organ sistem gerak manusia.
a. Kerusakan fisik tulang seperti patah atau retak tulang (fraktura).
b. Gangguan fisiologis pada tulang, contohnya rakhitis, mikrosefalus, dan osteoporosis.
c. Gangguan persendian, di antaranya dislokasi, terkilir (keseleo), ankilosis, artritis,
rhematoid, dan osteoartritis.
d. Gangguan pada tulang belakang, yaitu skoliosis, kifosis, dan lordosis.
e. Gangguan pada otot dapat terjadi dalam beberapa bentuk seperti atrofi, hipertrofi,
hernia abdominalis, tetanus, dan distrofi otot.
3. Penyakit atau Gangguan pada Sistem Peredaran Darah
Contohnya anemia (kekurangan darah), varises, hemofilia, leukemia (kanker darah), dan
thalasemia.