Page 26 - Modul PAI Revisi_Neat

20

Al-Samī’

Al-Samī’ memiliki arti bahwa Allah Swt. Maha Mendengar. Suara apapun di alam

semesta ini dapat terdengar oleh-Nya. Tidak ada satu suarapun yang tidak luput dari
pendengaran-Nya, meskipun suara itu pelan. Hal ini dapat diperhatikan pada Q.S. al-

Baqarah/2: 137:

ٰ
ٰ
َ َ
ﱠ َ
َ
َ
َ
ۡ
ﱠ َ
َ
ُ ﻢ ُﻬﮑﻴ ِﻔﻜﻴ َ ﺴﻓ ۚ قﺎﻘ ِ ﺷ ﻰِﻓ ۡ ﻢُﻫ ﺎ َ ﻤﻧِﺎﻓ ا ۡﻮﻟ َﻮﺗ ۡ نِا َو ۚ ا ْ وَﺪَﺘ ۡﻫا ِﺪﻘﻓ ٖﻪﺑ ۡ ﻢُﺘۡﻨ َ ﻣا ﺂ َ ﻣ ﻞ ۡﺜ ِﻤﺑ ا ۡﻮُﻨ َ ﻣا ۡ نِﺎﻓ
ٍ
ِ
َ
ۡ
ِ
ِ
ۡ
ۡ
ؕ ُ ﻢﻴِﻠ َﻌﻟا ُﻊﻴ ِﻤ ﱠ ﺴﻟا َﻮُﻫ َو ۚ ُﱣﷲ
ۡ
ۡ
"Maka jika mereka telah beriman sebagaimana yang kamu imani, sungguh, mereka telah mendapat
petunjuk. Tetapi jika mereka berpaling, sesungguhnya mereka berada dalam permusuhan (denganmu),
maka Allah mencukupkan engkau (Muhammad) terhadap mereka (dengan pertolongan-Nya). Dan Dia
Maha Mendengar, Maha Mengetahui."
Al-Samī' adalah salah satu dari Asmaul Husna, yang merupakan nama-nama
indah atau atribut Allah dalam agama Islam. "Al-Samī'" secara harfiah berarti "Maha
Mendengar" dalam bahasa Arab.
Dalam konteks agama Islam, Al-Samī' mengacu pada sifat Allah yang mengetahui
segala sesuatu, bahkan hal-hal yang paling tersembunyi dan terdalam. Allah Maha
Mendengar dan Maha Mengetahui tentang apa pun yang diucapkan atau dipikirkan
oleh makhluk-Nya.
Al-Samī' menunjukkan bahwa Allah memiliki pengetahuan yang sempurna dan tak
terbatas. Tidak ada yang tersembunyi dari-Nya, dan Dia mendengar setiap doa,

permohonan, atau suara yang diucapkan oleh makhluk-Nya. Allah adalah Maha
Mendengar yang penuh kasih sayang dan memperhatikan kebutuhan dan keinginan

setiap hamba-Nya. Sebagai konsep dalam Islam, Al-Samī' mengajarkan pentingnya

berkomunikasi dengan Allah melalui doa dan mempercayai bahwa Dia selalu
mendengarkan. Hal ini mengingatkan umat Muslim untuk berbicara dengan tulus

kepada Allah, memohon ampunan, mengungkapkan kebutuhan, dan menghadirkan
masalah-masalah mereka kepada-Nya.

Dengan atribut Al-Samī', umat Muslim diingatkan untuk memperhatikan perkataan

dan tindakan mereka, karena Allah Maha Mendengar dan mengetahui segala hal. Oleh
karena itu, umat Muslim diharapkan untuk bersikap jujur, berbuat baik, dan berbicara

dengan sopan, menyadari bahwa Allah selalu mendengarkan.