Page 152 - MODUL KELAS X INFORMATIKA
P. 152
Saat ini, open source sudah menjadi sebuah gerakan
yang didukung oleh banyak orang, organisasi, perusahaan
serta pemerintahan di seluruh dunia, dan telah mampu
menghasilkan berbagai perangkat lunak berkualitas, mulai
dari sistem operasi (misal Linux), perangkat pengolah
dokumen (office), penjelajah Internet (browser), klien email,
pengolah gambar, pemutar dokumen multimedia (suara dan
video) dan lain sebagainya.
Salah satu pelopor gerakan open source adalah proyek
GNU (GNUis Not Unix) yang mulai mempopulerkan sistem
operasi yang gratis. Pada pertengahan 1980-an, proyek GNU
mengeluarkan lisensi-lisensi perangkat lunak bebas yang
terpisah untuk masing-masing paket perangkat lunaknya.
Kesemuanya digantikan pada 1989 dengan versi satu dari
Lisensi Publik Umum GNU (GNU General Public License
disingkat GPL). Versi 2 dari GPL yang dirilis pada 1991, dan
diikuti dengan dengan GPL versi 3 pada tahun 2007.
4) Lisensi domain publik.
Lisensi adalah jenis lisensi di mana seluruh hak cipta
terhadap perangkat lunak telah dilepaskan (oleh si pembuat
perangkat lunak) sehingga kepemilikan perangkat lunak
tersebut diberikan kepada masyarakat umum. Setiap orang
diperbolehkan untuk menggunakan, menggandakan, serta
mendistribusikan ulang, atau pun mengubah kode
programnya tanpa ada batasan.
152