Page 59 - BAHAN AJAR BADMA IPAS KELAS V "ENERGI"
P. 59
Hal ini menimbulkan kesadaran masyarakat, melakukan kampanye bersepeda dimulai di
Belanda. Beragam kalangan, muda, tua, anak-anak, macam-macam kelas strata sosial pun
mulai menggunakan kendaraan kayuh roda dua ini. Hasilnya, sejak tahun 2008 hingga
tahun 2017, kandungan zat berbahaya seperti NO2 dan partikel (PM 10 dan PM 2.5) di
Amsterdam berangsur-angsur mengalami penurunan.
Kondisi kualitas udara yang terus meningkat dalam beberapa tahun terakhir membuat
sebagian besar wilayah di Amsterdam sekarang sesuai dengan standar kualitas udara Uni
Eropa.
bersepeda di Belanda berkembang pada tahun 2017 mencatat bahwa 25 persen dari
total perjalanan yang dilakukan oleh penduduk Belanda dilakukan dengan bersepeda.
Bersepeda di Jepang Ikut menjadi golongan mayoritas karena banyaknya orang yang
menggunakan sepeda di sana. Sebagai pesepeda, lebih dihormati di jalanan, terutama
oleh pengemudi mobil, selalu diberi kesempatan pertama untuk menyeberang jalan. Tidak
ada rasa was-was takut ditabrak atau dipepet. Pesepeda dinomorduakan setelah pejalan
kaki.
Kemudahan bersepeda di Jepang ditunjang dengan jalur sepeda yang memadai. Jalur
sepeda selalu steril dari pedagang kaki lima. Bila tidak ada jalur khusus sepeda, pesepeda
dapat melaju di trotoar. Yang sengaja dibuat cukup lebar untuk bisa digunakan pejalan
kaki dan pesepeda sekaligus. Namun, pesepeda harus mengalah kepada pejalan kaki.
Meskipun berbagi trotoar, tidak pernah ada kejadian pejalan kaki tertabrak pesepeda.
Masing-masing individu sudah paham untuk berbagi tempat seperti aturan tidak tertulis.
Bahan diskusi kelompok:
1.Bagamana pendapatmu tentang penggunaan
transportasi kendaraan kayuh roda dua ini?
2.Jelaskan keterkaitannya dengan masalah krisis
energi.
52