Page 135 - PAI KELAS VII new
P. 135

C      Apa £alat Jumat itu?


                          £alat  Jumat  adalah  £alat  dua  rakaat  dengan  berjamaah  yang  dilaksanakan
                    sesudah  khotbah  Jumat  pada  waktu  ©uhur  di  hari  Jumat.  Hukumnya  wajib  bagi
                    laki-laki yang sudah memenuhi syarat.






                      “  Hai orang-orang yang beriman, apabila diseru untuk menunaikan £alat di hari
                      Jumat,  maka  bersegeralah  kamu  kepada  mengingat  Allah  dan  tinggalkan  jual
                      beli.” (Q.S. al-Jumu’ah/62: 9)
                        £alat Jumat pada prinsipnya sama dengan £alat wajib yang dilaksanakan secara
                    berjamaah. £     alat  Jumat adalah £alat wajib atau far«u  ain yang dilaksanakan oleh
                                                                     ’
                    setiap muslim laki-laki dalam setiap minggunya pada hari Jumat.
                        £alat Jumat dilaksanakan secara berjamaah dan tidak boleh dilakukan sendiri-
                    sendiri.  Agar  £alat  Jumat  dapat  dilaksanakan  sesuai  dengan  aturan-aturan  yang
                    berlaku, maka kalian harus mengetahui ketentuan-ketentuannya.


                      Aktivitas Siswa:
                        1.  Cermati tentang Q.S. al-Jumu’ah/62: 9 di atas!
                        2.  Mencari perbedaan antara £alat Jumat dengan £alat Idul Fitri, £alat Idul
                          Adha, dan  £alat Istisqa!



                           D       Ketentuan £alat Jumat



                    1.    Syarat Wajib £alat Jumat
                         £alat Jumat dilaksanakan dengan syarat-syarat sebagai berikut.
                       a.  Islam.
                       b  .  Ballig  (dewasa), anak-anak tidak diwajibkan.
                       c.  Berakal, orang gila tidak wajib.
                       d.  Laki-laki, perempuan tidak diwajibkan.
                       e.  Sehat, orang yang sedang sakit atau berhalangan tidak diwajibkan.
                       f.  Menetap (bermukim), orang yang sedang dalam perjalanan (musaf³r) tidak
                          wajib.





                                                     Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti 127
   130   131   132   133   134   135   136   137   138   139   140