Page 25 - White and Blue Gradient Illustrative Business Automation Technology Instagram Post (A4) (3)_Neat
P. 25

b. Sumber Lemak
             b. Sumber Lemak

                     Lemak dapat berasal dari sumber hewani maupun nabati (tumbuh-tumbuhan).
             Lemak  Hewan  berasal  dari  berbagai  jenis  hewan  (misalnya,  sapi,  kambing  unggas,
             dan kelinci), telur, susu, produk olahan susu, dan minyak ikan.
             Lemak Nabati, contohnya minyak zaitun, minyak kelapa sawit, minyak kelapa, minyak
             biji kapas, dan minyak jagung.

              c. Fungsi Lemak
              c. Fungsi Lemak

             Sumber energi, lemak merupakan sumber energi paling padat, yang menghasilkan 9
             kkal (37 kJ) untuk tiap gram.
             Perlindungan pada organ, endapan jaringan lemak pada sekitar organ tubuh akan
             mempertahankan organ tersebut pada posisinya dan melindungi dari benturan.
             Alat  angkut  vitamin  larut  lemak,    lemak  susu  dan  minyak  ikan  laut  tertentu
             mengandung  A  dan  D  dalam  jumlah  berarti.  Hampir  semua  minyak  nabati
             merupakan sumber vitamin E. Minyak kelapa sawit mengandung banyak karotenoid
             (provitamin A). Lemak membantu transportasi dan absorpsi vitamin larut lemak yaitu
             A,D,E dan K.


             d. Kebutuhan Lemak
            d. Kebutuhan Lemak
                    Kebutuhan  lemak  tidak  dinyatakan  secara  mutlak.  WHO  (1990)  menganjurkan
          konsumsi  lemak  sebanyak  15-30%.  Diantara  lemak  yang  dikonsumsi  sehari  dianjurkan
          paling banyak 10% dari kebutuhan energi total berasal dari lemak jenuh dan 3- 7% dari
          lemak tidak jenuh ganda. Konsumsi kolesterol yang dianjurkan adalah <300 mg sehari.
          Berikut ini adalah tabel kecukupan Lemak berdasarkan AKG (Angka Kecukupan Gizi).


          Tabel 1.4.Kecukupan lemak berdasarkan AKG 2013

                            Jenis Kelamin          Umur (tahun)        Kebutuhan Energi (g)

                              Laki-laki                 13-15                     83
                                                        16-18                     89
                                                         13-15                    71
                             Perempuan
                                                         16-18                    71




                                        Pengaruh Asam Lemak Omega-3 Terhadap Kesehatan
                                        Pengaruh Asam Lemak Omega-3 Terhadap Kesehatan

                   Asam  lemak  omega-3,  terutama  EPA  (Eicosapentaenoic  acid)  dan  DHA
           (Docasahexaenoic  acid),  merupakan  asam  lemak  essensial  yang  ternyata
           berpengaruh baik terhadap kesehatan karena dapat mencegah kanker, mampu
           memperbaiki  tekanan  darah,  mencegah  penyakit  jantung,  meningkatkan
           kekebalan  tubuh,  bahkan  membantu  perkembangan  otak  dan  daya  ingat
           sehingga  meningkatkan  kemampuan  belajar  dan  mengingat.    Sumber  asam
           lemak  omega-3  antara  lain,  ikan  salmon,  ikan  tuna,  ikan  tenggiri,  telur,  kacang
           kenari, kedelai, sayur, bayam, brokoli, kembang kol, buah labu, dan pepaya.






                                                                                                             10
   20   21   22   23   24   25   26   27   28   29   30