Page 48 - MODUL 1_3
P. 48

ESD5










                                               Sumber : https://www.menlhk.go.id/site/single_post/5177/kunjungi-
                                               riau-dunia-belajar-keberhasilan-pengelolaan-gambut-indonesia
                                                Tahukah kamu, Perwakilan 14 negara dan berbagai lembaga
                                                internasional  belajar  pada  pengalaman  serta  keberhasilan
                                                Indonesia  mengelola  lahan  gambut.  Kegiatan  ini  dikemas
                                                dalam  workshop  internasional  tentang  perlindungan  dan
                                                pengelolaan  ekosistem  lahan  gambut  yang  digelar  di
                                                Pekanbaru, Riau, 13-15 Desember 2022.




                    4.  Ekonomi Gambut
                        Pengelolaan dan pemulihan ekosistem gambut secara berkelanjutan diharapkan
                        mampu memberikan berbagai dampak positif, baik dari aspek lingkungan, sosial
                        maupun  ekonomi.  Pada  aspek  ekonomi,  terdapat  dua  indikator  keberhasilan
                        pengelolaan lahan basah, yaitu (1) jumlah lapangan kerja hijau yang tersedia dari
                        aktivitas  restorasi  gambut  dan  (2)  jumlah  pendapatan  ekonomi  dari
                        pengembangan komoditas ramah gambut
                        Pemulihan  lahan  gambut  yang  terdegradasi  yang  diiringi  dengan  pengelolaan
                        secara  berkelanjutan  diharapkan  mampu  menciptakan  peningkatan  lapangan
                        kerja  hijau  melalui  aktivitas  restorasi  gambut  dan  meningkatkan  pendapatan
                        melalui  aktivitas  penanaman  melalui  teknik  paludikultur,  yaitu  pemanfaatan
                        lahan gambut dengan tetap menjaga gambut tetap basah dan penanaman jenis
                        asli gambut (indigenous species).

             3.   Upaya Restorasi Ekosistem Lahan Gambut di Provinsi Riau
                   Restorasi  lahan  gambut  dapat  mengembalikan  kondisi  atau  karakteristik  gambut
                   khususnya kemampuannya dalam menyerap air hingga 13 kali dari volumenya serta
                   kelimpahan  jenis  flora  dan  faunanya  yang  khas.  Upaya  Restorasi  gambut  terus
                   dilakukan guna menekan laju kerusakan gambut.
                   Kegiatan restorasi lahan gambut ini tentunya melibatkan banyak pihak agar benar-
                   benar  terealisasi,  bersama  Tim  Restorasi  Gambut  Daerah  (TRGD)  untuk  program
                   restorasi rambut di Provinsi Riau terdapat rencana kegiatan yang berupa:
                   1.  Program Rewetting. Kegiatan rewetting merupakan proses pembasahan secara
                       berkelanjutan. Kegiatan rewetting terdiri atas: Pembangunan sumur bor artesis,
                       pembangunan sekat kanal, pembangunan water management (pada perusahaan),
                       dan pembentukan dan diklat tim water management.
                   2.  Program  Revegetasi  Program  revegetasi  merupakan  kegiatan  penghijauan  yang


          MODUL III PENGELOLAAN DAN RESTORASI EKOSISTEM LAHAN BASAH                                      40
   43   44   45   46   47   48   49   50   51   52   53