Page 3 - modul percobaan
P. 3

R


                      angkuman






                                 Halo,  selamat  untuk  kalian  yang  telah  menyelesaikan  bab  Inovasi  teknologi
                   biologi.  Nah,  sebelum  kalian  melanjutkan  pembelajaran  ke  bab  selanjutnya  mari
                   lakukan pemantapan pemahaman terkait inovasi teknologi biologi. Perhatikan kembali
                   hal-hal penting dibawah ini!



                    1.  Bioteknologi  adalah  ilmu  yang  menerapkan  prinsip  ilmiah  dan  kerekayasaan
                    untuk  penanganan  dan  pengolahan  bahan  mentah  organik  ataupun  anorganik
                    dengan bantuan makhluk hidup seperti mikroorganisme, sel hewan, dan tumbuhan
                    untuk meningkatkan potensi makhluk hidup serta menghasilkan produk dan jasa
                    bagi kepentingan hidup manusia.


                     2.  Bioteknologi  dapat  dibedakan  menjadi  bioteknologi  konvensional  dan
                     bioteknologi modern, serta bioteknologi kondisi non-steril dan steril.
                     3. Pemanfaatan mikroorganisme dalam bioteknologi, antara lain sebagai penghasil

                     makanan/minuman, protein, zat organik, enzim, vitamin, obat, energi, biopestisida,
                     bioremediasi, bioplastik, dan pertambangan.



                     4. Kultur jaringan pada tumbuhan merupakan cara perbanyakan tanaman secara
                     vegetatif berdasarkan sifat totipotensi.
                     5. Kloning pada hewan dibedakan menjadi kloning embrio dan kloning transfer
                     inti.



                     6. Rekayasa genetika merupakan usaha memanipulasi sifat makhluk hidup untuk
                     menghasilkan makhluk hidup dengan sifat baru yang diinginkan. Jenis rekayasa
                     genetika, antara lain fusi sel (teknologi hibridoma) dan rekombinasi DNA.
                     8. Pemanfaatan rekayasa genetika untuk terapi gen, pembuatan vaksin baru, dan
                     organisme transgenik.





                     9.  Dampak  negatif  bioteknologi,  antara  lain:  kemungkinan  menciptakan
                     mikroorganisme  patogen  baru,  timbulnya  bahan  makanan  yang  mengandung
                     protein baru bersifat toksik, munculnya tanaman supergulma, teknik bayi tabung
                     membingungkan  status  orangtuanya,  risiko  tinggi  bagi  organisme  hasil  kloning,
                     penyebaran  bakteri  strain  secara  liar,  erosi  plasma  nutfah,  terganggunya
                     keseimbangan ekosistem, dan penyalahgunaan senjata biologis.






                                                                                                               43
                                                               E-Modul Inovasi Teknologi Biologi | Fase E
   1   2   3