Page 140 - Buku Digital Interaktif Dilengkapi AR dan VR
P. 140

penyiapan  kimiawi  ini,  asetil  koA,  memiliki  energi  potensial  yang  tinggi,

          dengan kata lain, reaksi asetil koA untuk menghasilkan produk-produk yang
          berenergi  lebih  rendah  sangatlah  eksergonik.  Molekul  tersebut  kini  siap

          memasukkan  gugus  asetilnya  ke  dalam  siklus  asam  sitrat  untuk  dioksidasi
          lebih lanjut.

























                           Gambar 8.3 Pengubahan Piruvat Menjadi Asetil KoA



              Siklus asam sitrat atau siklus Krebs, terjadi di matriks mitokondria. Siklus
          ini  berfungsi    sebagai  tungku  metabolik  yang  mengoksidasi  bahan  bakar

          organik yang berasal dari piruvat. Siklus ini memili delapan langkah (Gambar
          8.4),  yang  masing-masing  dikatalis  oleh  suatu  enzim  spesifik.  Gugus  asetil

          pada  asetil  koA  bergabung  ke  dalam  siklus  dengan  cara  berkombinasi
          dengan senyawa oksaloasetat, membentuk sitrat. Ketujuh langkah berikutnya
          menguraikan  sitrat  kembali  menjadi  oksaloasetat.  Pembentukan  kembali

          oksaloasetat inilah yang membuat proses ini menjadi suatu siklus.
                Untuk  setiap  gugus  asetil  yang  memasuki  siklus,  dihasilkan  3  NADH,  1

          FADH, dan 1 ATP




























                                                                                                            129
   135   136   137   138   139   140   141   142   143   144   145