Page 93 - ebook fisika berbasis pjbl _Neat
P. 93
nmv
4. Klasifikasi Bunyi
a. Infrasonik: bunyi yang memiliki frekuensi < 20 Hz. Normalnya, manusia
tidak bisa mendengar bunyi ini. Yang bisa mendengar bunyi ini adalah
hewan seperti anjing, jangkrik, gajah, hiu, dan laba-laba. Selain itu,
bunyi infrasonik juga dimanfaatkan oleh seismometer untuk
mendeteksi gempa bumi.
b. Audiosonik: bunyi yang memiliki frekuensi di kisaran 20 – 20.000 Hz.
Nah, bunyi inilah yang bisa didengar oleh manusia.
c. Ultrasonik: bunyi yang memilki frekuensi > 20.000 Hz (20 KHz). Wah,
tinggi banget frekuensinya! Berhubung bunyi ini sangat tinggi, jadi
kita tidak bisa mendengarnya, guys. Yang bisa mendengar bunyi ini
adalah kelelawar dan lumba-lumba. Selain itu, bunyi ini juga
dimanfaatkan untuk USG (ultrasonografi) yang digunakan untuk
mendiagnosa janin di dalam kandungan.
5. Sifat Sifat Gelombang Bunyi
a. Refleksi
Refleksi atau pemantulan adalah sifat bunyi yang akan pertama dibahas.
Ketika bunyi merambat melalui mediumnya, maka bunyi akan dipantulkan
apabila mengenai permukaan benda yang keras. Misalnya, bunyi tersebut
mengenai permukaan batu, kaca, ataupun besi.
faktor yang mempengaruhi pemantulan bunyi dulu, antara lain:
Sudut bunyi yang datang sama dengan sudut bunyi yang terpantulkan.
misal bunyi datang 60° dari arah kiri, nah bunyi tersebut akan
terpantulkan pada arah kanan sebesar 60° juga.
Arah datang, arah pantulan, dan garis normal bunyi di antara keduanya
berada dalam satu bidang yang sama.
79