Page 67 - Islam-BS-KLS-IV
P. 67

Rasulullah saw. menolak usul orang musyrik, karena tidak mungkin
                         dan tidak masuk akal bila terjadi penyatuan agama. Tidak mungkin pula
                         perbedaan-perbedaan di antara beberapa agama disatukan dalam hati
                         seseorang yang ikhlas  terhadap agamanya. Peristiwa ini yang menjadi
                         sebab turunnya Q.S. Al-Kāfirūn/109:1-6






                                        Terjemah                                      Ayat
                                                                                           َ  ْ ُ  ٰ ْ  َ  ُّ ٰٓ َ  ْ  ُ
                       Katakanlah      (Muhammad),        “Wahai                         ۙ نوركي  اٝ٣ا  ٍم
                                                                                                ِ
                       orang-or  kafir!
                                                                                         َ  ْ ُ ْ َ  َ  ُ ْ  َ َ
                                                                                             ُ
                                                                                                       ُ
                       Aku tidak akan menyembah apa yang                                ۙ نودبؽت آ دبؼا ٓ٧٥
                       kamu sembah,
                                                                                    ُ ْ  َ  َ  َ  ْ  ُ ٰ  ْ  ُ ْ  َ َ  َ
                                                                                     ُ
                       Dan kamu bukan penyembah apa yang                          ۚ دبؼا ٓآ نودبؼ ْتٙا ٓ٧٥و
                       aku sembah,                                                                ِ
                                                                                       ْ  ُّ ْ َ  َّ  ٌ َ َ ۠ َ َ  َ
                                                                                           َ
                       Dan     aku    tidak    pernah     menjadi                     ۙ ْتدبؼ آ دباܗ اٙا ٓ٧٥و
                                                                                                    ِ
                       penyembah apa yang kamu sembah,
                                                                                    ُ ْ  َ  َ  َ  ْ  ُ ٰ  ْ  ُ ْ  َ َ  َ
                                                                                     ُ
                                                                                   دبؼا ٓآ نودبؼ ْتٙا ٓ٧٥و
                       Dan kamu tidak pernah (pula) menjadi                       ۗ               ِ
                       penyembah apa yang aku sembah.                                               ُ      ُ َ
                                                                                                      ُ
                                                                                           ْ
                                                                                                َ ْ
                                                                                                       ْ ْ
                                                                                              َ
                       Untukmu      agamamu,       dan    untukku                        ٗ٣  ڞڴ  ْيٚ٣  ْيێ
                                                                                            ِ
                                                                                                        ِ
                                                                                                ِ
                       agamaku.”                                                          ِ
                          Q.S    Al-K                    merupak                       bahw
                      kompromi dalam hal akidah (keimanan), juga tidak boleh ada kerjasama yang
                      mencampurbaurkan dua akidah dan ibadah yang berbeda




                                   Aktivitasku



                          %  Tulislah pengalamanmu bergaul dengan orang lain: teman, tetangga
                               atau kenalan yang berbeda agama.
                          %  Tulislah dengan gaya bertutur!

                          %    Tulisan akan dikumpulkan menjadi buku karya peserta didik kelas
                               IV.









                                                  Indahnya Saling Menghargai dalam Keragaman | Bab 3        49
   62   63   64   65   66   67   68   69   70   71   72