Page 12 - Flipbook proyek KURDES
P. 12
Reproduksi pada
Tumbuhan
Teknologi Reproduksi pada
Tumbuhan
Teknologi reproduksi adalah cara perkembangbiakan yang dilakukan
dengan menggunakan peralatan tertentu untuk mendapatkan individu
baru yang punya sifat dan karakter lebih baik dari pada induk secara
cepat. Teknologi reproduksi pada tumbuhan bertujuan untuk memenuhi
kebutuhan manusia seperti bahan makanan yang lebih baik dan
keseimbangan populasi dengan cara menghindari kepunahan suatu
spesies. Teknologi reproduksi pada tumbuhan meliputi hidroponik,
vertikultur, dan kultur jaringan tumbuhan.
Hidroponik
Hidroponik merupakan cara penanaman tumbuhan dengan
menggunakan larutan nutrisi dan mineral dalam air dan tanpa
menggunakan tanah. Tanaman darat khususnya sayuran seperti
paprika, tomat, timun, melon, terong, dan selada dapat ditumbuhkan
secara langsung dalam wadah yang berisi nutrisi atau dengan ditambah
medium yang tak larut dalam air, misalnya kerikil, arang, sekam, spons,
serbuk kayu, dan lain sebagainya. Ilmuwan menemukan bahwa
tumbuhan menyerap nutrisi yang penting dalam bentuk ion-ion yang
terlarut dalam air.
Kelebihan teknik reproduksi
hidropinik antara lain :
tanaman tumbuh lebih cepat,
pemakaian pupuk lebih
hemat, pemakaian air lebih
efisien, tenaga kerja
yangdiperlukan lebih sedikit,
lingkungan kerja lebih bersih,
hara dan pH lebih teliti,
danmasalah hama dan
penyakit tanaman dapat
dikurangi.