Page 6 - Flipbook proyek KURDES
P. 6
B. Pembuahan (Fertilisasi)
Pembuahan adalah peristiwa bersatunya inti sperma dengan ovum. Peristiwa ini
berlangsung dalam kandung lembaga dalam bakal biji. Serbuk sari memiliki inti
vegetatif dan inti generatif. Setelah penyerbukan, serbuk sari melekat pada kepala
putik dan membentuk buluh serbuk sari. Selanjutnya, buluh serbuk sari menuju
bakal buah dan membelah menjadi 2 inti sel generatif, selanjutnya membentuk 2
sperma.
Inti sel vegetatif dalam serbuk sari berperan sebagai penuntun gerak tumbuh buluh
serbuk sari ke bakal biji. Selanjutnya, satu inti sperma membuahi satu inti ovum
yang akan membentuk biji dan satu sperma lain membuahi inti kandung lembaga
sekunder membentuk endosperm atau cadangan makanan. Pada proses ini terjadi
dua kali pembuahan dan disebut pembuahan ganda.
C. Penyebaran Biji
Penyebaran biji adalah pergerakan biji atau benih tumbuhan dari tumbuhan
induknya. Setelah terjadi pembuahan, bakal biji akan berkembang menjadi
biji..Penyebaran biji yang jauh dari induk akan meningkatkan peluang biji untuk
tumbuh dan berkembang dengan baik menjadi individu baru. Hal ini dikarenakan
biji yang tumbuh pada suatu area yang dekat dengan induk, akan berkompetisi
dengan induk untuk mendapatkan cahaya, air, dan nutrisi. Proses penyebaran biji
dapat terjadi secara alami atau dengan bantuan manusia Terdapat banyak bahan
perantara yang dapat membantu tanaman untuk menyebarkan biji, di antaranya:
Bantuan Angin (Anemokori)
Anemokori (anemo=angin). Ciri tumbuhan
yang penyebarannya dengan cara ini
adalah bijinya kecil, ringan, dan bersayap.
Contohnya adalah biji bunga Dandelion.
Keberadaan sayap pada biji membantu biji
mudah terbawa angin. Arah gerak biji
mengikuti arah gerak angin