Page 54 - EMODUL PDF_Neat
P. 54
kesulitan pernapasan—kuda hanya dapat bernapas melalui lubang hidungnya, yang juga
disebut pernapasan hidung. Karena alasan yang sama, kuda juga tidak dapat terengah-
engah sebagai metode termoregulasi .
Genus Equus juga memiliki bagian unik dari sistem pernapasan yang disebut
kantong guttural, yang dianggap menyamakan tekanan udara pada membran timpani .
Terletak di antara rahang bawah tetapi di bawah oksiput , rongga dada terisi udara saat
kuda menelan atau menghembuskan napas.
c) Sistem Pencernaan Kuda
a. Mulut
Pencernaan dimulai di mulut, yang juga disebut “rongga mulut”. Terdiri dari
gigi, langit-langit keras, langit-langit lunak, lidah dan otot-otot terkait, pipi dan bibir.
Kuda juga mempunyai tiga pasang kelenjar ludah, yaitu parotoid (kelenjar ludah
terbesar dan terletak di dekat jajak pendapat), mandibula (terletak di rahang), dan
sublingual (terletak di bawah lidah). Kuda memilih potongan makanan dan
mengambil makanan yang lebih halus, seperti biji-bijian, dengan bibir mereka yang
sensitif dan dapat dipegang . Gigi depan kuda, yang disebut gigi seri, klip hijauan,
dan makanan kemudian didorong kembali ke dalam mulut dengan lidah, dan digiling
untuk ditelan oleh gigi geraham depan dan geraham.
b. Gigi
Gigi kuda termasuk gigi seri, gigi premolar, geraham, dan terkadang gigi taring.
Gigi seri, premolar, dan geraham kuda, setelah berkembang sempurna, terus tumbuh
sepanjang masa hidupnya karena permukaan penggilingan menjadi rusak karena
mengunyah. Karena pola keausan ini, perkiraan kasar umur kuda dapat dibuat dari
pemeriksaan giginya. Keausan gigi yang tidak normal, yang disebabkan oleh cacat
konformasi, perilaku tidak normal, atau pola makan yang tidak tepat, dapat
menyebabkan masalah kesehatan yang serius dan bahkan dapat mengakibatkan
kematian kuda.
c. Kerongkongan
Kerongkongan berukuran sekitar 1,2 hingga 1,5 m (4 hingga 5 ft) panjangnya,
dan membawa makanan ke perut. Sebuah cincin berotot, yang disebut sfingter
jantung, menghubungkan lambung ke kerongkongan. Sfingter ini berkembang
sangat baik pada kuda. Sudut miring di mana kerongkongan terhubung ke perut
menjelaskan mengapa kuda tidak bisa muntah . Kerongkongan juga merupakan area
saluran pencernaan dimana kuda mungkin menderita tersedak .
51