Page 37 - MEDIA PENDIDIKAN 1-8
P. 37

Pemahaman yang lebih sempit ini sering digunakan dalam pembuatan program – program
             terapan komersial yang membedakan antara system analyst yang bertanggung jawab dalam
             menganalisa kebutuhan, perencanaan dan perancangan program dengan pemrogram (programmer)
             yang bertugas membuat program dan menguji kebenaran program.


             Dalam pengolahan data memerlukan beberapa aspek – aspek dasar yaitu :


             A. Brainware
                    Tenaga pelaksana yang menjalankan serta mengawasi pengoperasian sistem unit komputer
             didalam proses pengolahan data untuk menghasilkan suatu informasi yang tepat waktu, tepat guna
             dan akurat.


             Contoh : Sistem Analis, Programmer, operator, Technical Support, dll.


             B. Hardware
                    Serangkaian unsur-unsur yang terdiri dari beberapa perangkat keras komputer yang
             digunakan untuk membantu proses kerja manusia (Brainware).


             Contoh : CPU, Monitor, Keyboard, Harddisk, Disk drive, dll.


             C. Software
                    Serangkaian unsur-unsur yang terdiri dari beberapa perangkat lunak program komputer
             yang digunakan untuk membantu proses kerja manusia (Brainware).


             Contoh : Sistem Software, Application Software, Package Software, dll.



             2. Klasifikasi Bahasa Pemrograman
             Untuk Klasifikasi Bahasa Pemrograman dibagi menjadi 5 bagian


             1. Generasi Pertama
                    Bahasa yang berorientasi pada mesin. Program disusun menggunakan bahasa mesin/kode
             mesin. Bahasa Mesin adalah bahasa tingkat rendah yang hanya dipahami oleh komputer. Bahasa
             mesin ini sangat sulit dipahami oleh orang awam sehingga programmer harus menguasai operasi
             komputer secara teknis.


                    Abstraksi bahasa ini adalah kumpulan kombinasi kode biner “0” dan “1” yang sangat tidak
             alamiah bagi kebanyakan orang – kecuali insinyur pembuat mesin komputer. Karena tidak alamiah
             bagi kebanyakan orang, bahasa mesin juga disebut bahasa tingkat rendah.

             2. Generasi Kedua
                    Bahasa pemrograman yang menggunakan bahasa rakitan / Assembly. Bahasa Assembly
             adalah bahasa pemrograman yang menggunakan instruksi yang sama seperti pada bahasa mesin,
             tetapi instruksi dan variable yang digunakan mempunyai nama sehingga mempermudah proses
             pemrograman. Karena tidak lagi menggunakan deretan kode biner untuk melakukan pemrograman.






                                                       Page 37
   32   33   34   35   36   37   38   39   40   41   42